PENYIDIKAN TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI KABUPATEN TANA TORAJA


Massora, Lousya Melinda (2023) PENYIDIKAN TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI KABUPATEN TANA TORAJA. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Bab 1-3] Text (Bab 1-3)
B012191063_tesis_15-02-2023 bab 1-3.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
B012191063_tesis_15-02-2023 cover1.jpg

Download (213kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
B012191063_tesis_15-02-2023 dp.pdf

Download (397kB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
B012191063_tesis_15-02-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

LOUSYA MELINDA MASSORA (B012191063), “Penyidikan Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkotika di Kabupaten Tana Toraja”, di bimbing oleh Abd.Asis sebagai pembimbing I dan Hijrah Adhyanti Mirzana sebagai pembimbing II.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami upaya penegakan hukum dalam penyidikan penyalahgunaan narkotika di Kabupaten Tana Toraja
Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tipe penelitian normatif empiris dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan (statue approach) dan (case approach). Adapun data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh secara langsung dari objek penelitian di lapangan dan data sekunder yang diperoleh dari hasil studi pustaka.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya atau tindakan penegakan hukum dalam penyidikan penyalahgunaan narkotika di kabupaten Tana Toraja yang mana sangat berpengaruh pada efektivitas penegak hukum dalam memberikan kebijaksanaan dalam melindungi generasi muda dari bahaya narkotika. Penyidik memiliki wewenang dalam menentukan arah kasus hukum tindak pidana narkotika sesuai dengan Undang-Undang No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika yang mengatur semua hal yang berkaitan dengan narkotika, terutama sanksi hukumnya. Adapun langkah-langkah penyidik dalam mengungkap masalah terhadap seseorang yang melakukan tindak pidana narkotika meliputi observation (peninjauan), surveillance (pembuntutan), undercover agen (penyusupan agen), undercover buy (pembelian terselubung), controlled planning (penyerahan yang dikendalikan), dan raid planning execution (rencana pelaksanaan penggerebekan).
Kemudian hambatan yang ditemui para penyidik adalah faktor hukum itu sendiri, faktor penegakan hukum secara sistematis, faktor sarana dan prasarana. Usaha yang perlu dilakukan adalah upaya preemtif, upaya preventif, dan upaya represif dari penegak hukum, pemerintah, dan masyarakat.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Proses Penyidkan, tindak pidana, narkotika
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Andi Milu
Date Deposited: 20 Jun 2023 06:53
Last Modified: 20 Jun 2023 06:53
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/27053

Actions (login required)

View Item
View Item