STUDI HASIL TANGKAPAN PANCING llLUR(ff47VD DENGAN DAN TANPA ALAT BANTU DI SEKITAR PERAIRAN PULAU AMBUNGI KABUPATEN MAMUJU

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan jumlah dan komposisi hasil tangkapan pancing ulur antara yang menggunakan alat bantu lampu celup bawah air dengan yang tidak menggunakan dan hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan informasi bagi pengembangan metode penangkapan ikan terutama mengenai penggunaan lampu celup bawah air sebagai alat bantu dalam pengoperasian pancing ulur.
Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 28 Januari sampai dengan tanggal 20 Maret 2005 di sekitar Perairan Pulau Ambungi Kabupaten Mamaju. Metode penelitian ini adalah metode uji coba penangkapan dengan mengoperasikan dua unit alat tangkap pancing ulur pada suatu daerah penangkapan ikan dengan kondisi perairan yang relatif sama. Total hasil tangkapan dicatat setiap malam selama 30 hari. Data dianalisis dengan menggunakan uji t-student.
Berdasarkan analisis uji t-student menunjukkan total hasil tangkapan ikan pancing ulur dengan menggunakan alat bantu lampu celup bawah air berbeda nyata terhadap hasil tangkapan dibandingkan tanpa alat bantu lampu celup bawah air (P<0,05). Hubungan antara fase bulan, hasil tangkapan yang diperoleh dengan dan tanpa alat bantu lampu celup bawah air terhadap bulan gelap berbeda nyata dibanding bulan terang (P<0,05). Hasil tangkapan dengan dan tanpa alat bantu lampu celup bawah air tidak berbeda nyata terhadap fase bulan terang (P>0,05) sedangkan pada bulan gelap hasil tangkapan dengan alat bantu lampu celup bawah air berbeda nyata dibanding tanpa lampu celup bawah air (P<0,05). Hasil tangkapan pancing ulur yang dominan pada alat bantu lampu celup bawah air adalah ikan bunga baru (Lutjanus rufolineatus) dan marbal (Lutjanus sebae) sedangkan yang dominan tanpa alat bantu lampu celup bawah air adalah bunga baru (Lutjanus rufolineatus) dan selar bentong {Setar crumenophthalmus).