Analisis Pertumbuhan Ekonomi dan Sektor Basis di Kabupaten Wajo

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan ekonomi dan menganalisis sektor-sektor ekonomi yang menjadi sektor basis dan memiliki daya saing pada perekonomian Kabupaten Wajo serta menentukan tipologi daerah yang menggambarkan pola pertumbuhan ekonomi Kabupaten Wajo. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder (PDRB) dalam kurun waktu tahun 2012 sampai dengan tahun 2021, yang bersumber dari laporan BPS Kabupaten Wajo, laporan BPS Provinsi Sulawesi Selatan. Metode analisis data yang digunakan yaitu Location Quotient (LQ), Kontribusi Sektoral, Shift-Share, Tipologi Klassen, dan Model Rasio Pertumbuhan (MRP).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari analisis location quotient memiliki empat sektor basis. Dengan menggunakan analisis kontribusi sektoral menunjukkan sektor yang memberikan kontribusi terbesar terhadap PDRB Kabupaten Wajo merupakan sektor-sektor yang termasuk sektor basis. Berdasarkan analisis shift share menunjukkan semua sektor ekonomi terhadap PDRB Kabupaten Wajo memiliki pertumbuhan yang positif serta tiga sektor yang memiliki keunggulan kompetitif dan sektor berdaya saing kuat. Dari analisis Tipologi Klassen menunjukkan bahwa Kabupaten Wajo memiliki pola pertumbuhan ekonomi dominan berada pada kuadran VI yakni pola daerah yang relatif tertinggal. Adapun sektor yang termasuk dalam kategori sektor maju dan tumbuh pesat adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan. Berdasarkan analisis Model Ratio Pertumbuhan menunjukkan terdapat empat sektor yang memiliki pertumbuhan menonjol di Provinsi Sulawesi Selatan maupun di Kabupaten Wajo. Penelitian ini menunjukkan bahwa sektor ekonomi di Kabupaten Wajo sudah tidak lagi hanya mengandalkan sektor basis yang bertumpu pada sektor pertanian, kehutanan dan perikanan saja.