Jannah, Nur (2022) Analisis Verba Kenjougo dalam Terjemahan Al-Qur'an Digital Bahasa Jepang Surah-Surah Makkiyah = Analysis of Kenjougo Verbs in Digital Translation of the Koran in Japanese Surahs Makkiyah. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
F081171509_skripsi_09-03-2023 COVER1.jpg
Download (286kB) | Preview
F081171509_skripsi_09-03-2023 BAB 1-2.pdf
Download (2MB)
F081171509_skripsi_09-03-2023 DP.pdf
Download (151kB)
F081171509_skripsi_09-03-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 27 April 2025.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Nur Jannah
Analisis Verba Kenjougo dalam Terjemahan
Al-Qur’an Digital Bahasa Jepang Surah-Surah Makkiyah
Sastra Jepang
Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Hasanuddin
2023
Pembimbing 1 : Taqdir, S.Pd.,M.Hum.
Pembimbing 2 : Rudy Yusuf, S.S.,M.Phil.
Penguji 1 : Dr. Nursidah, S.Pd.,M.Pd.
Penguji 2 : Kasmawati, S.S.,M.Hum.
Keigo adalah tingkat tutur dalam bahasa Jepang yang menyatakan penghormatan kepada mitra tutur. Seorang penutur harus memperhatikan posisinya terhadap mitra tutur ketika hendak bertutur. Sebagai umat beragama, manusia memiliki dua arah komunikasi, yaitu kepada sesama manusia dan kepada Sang Pencipta. Tujuan skripsi ini secara umum adalah untuk mendeskripsikan penggunaan keigo dalam terjemahan Al-Qur’an Bahasa Jepang. Permasalahan yang akan dikaji dalam skripsi ini adalah jenis tingkat tutur yang terdapat dalam terjemahan Al-Qur’an bahasa Jepang dan penggunaan keigo yaitu kenjougo. Kajian ini bersifat deskriptif kualitatif. Metode yang digunakan adalah simak dan catat. Surah yang peneliti ambil adalah surah-surah Makkiyah dalam Al-Qur’an. Dari 51 data yang peneliti temukan, peneliti meneliti 20 data.
Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan adanya penggunaan tingkat tutur keigo yaitu kenjougo pada surah-surah Makkiyah dalam Al-Qur’an. Tingkat tutur kenjougo digunakan dalam konteks berikut: 1) Tuhan kepada Tuhan (Mengenai Diri Tuhan Sendiri), 2) Makhluk (Ciptaan; Jin, Manusia (Nabi/manusia pilihan dan manusia biasa), dan Iblis) kepada Tuhan, 3) Tuhan kepada Makhluk (Nabi Muhammad Shalalallahu ‘alaihi wasallam (Manusia istimewa, Habibullah atau kekasih Allah) Orang-orang yang Bertakwa (salah satu golongan yang dicintai oleh Allah subhanahu wa Ta’ala)) serta Bumi dan Langit dan 4) Makhluk kepada Makhluk (Nabi kepada kaumnya, Manusia biasa kepada manusia yang memiliki derajat lebih tinggi, Jin kepada Nabi, Malaikat kepada Manusia (pilihan), Manusia yang memiliki akhlak yang baik kepada Manusia hina; Orang yang menuduh dan orang-orang kafir, dan Manusia yang memiliki derajat lebih tinggi kepada Manusia yang memiliki akhlak yang baik).
Dari hasil penelitian tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa tingkat tutur kenjougo memiliki kontradiksi pada konsep Islam yaitu tawadhu yang artinya semakin tinggi kemuliaan akhlak atau derajat seseorang maka ia akan merendahkan diri kepada siapapun tidak memandang usia atau status jabatan seseorang.
Keywords : Kenjougo, Al-Qur'an, Surah-Surah Makkiyah
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kenjougo, Qur'an, Surahs Makkiyah |
Subjects: | P Language and Literature > PL Languages and literatures of Eastern Asia, Africa, Oceania |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Jepang |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 02 May 2023 02:56 |
Last Modified: | 02 May 2023 02:56 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/26365 |