Politik Anggaran Peningkatan Kualitas Guru di Provinsi Sulawesi Barat = Political Budgeting for Improving Teacher Quality in West Sulawesi Province

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis landasan pikir kebijakan kualitas guru berdasarkan rasionalitas kepentingan aktor yang terlibat dalam kebijakan distribusi anggaran Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2019.
Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, yang memberikan deskripsi dari proses kebijakan anggaran pendidikan antara eksekutif dan legislatif dalam upaya peningkatan kualitas guru di Provinsi Sulawesi Barat.
Hasil penelitian ini menunjukkan: Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat sejak masa terbentuknya tengah berupaya meningkatkan kapasitas anggaran pendidikan untuk tahun 2019 sebesar 15 persen. Namun, besaran alokasi anggaran pendidikan tidak dapat dijadikan sebagai suatu keberhasilan dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas guru karena di sisi lain masih banyak guru yang belum memenuhi kualifikasi pendidikan yang setara dengan DIV/S1 di tahun 2019. Rasionalitas kebijakan kualitas guru menjadi bagian dalam konflik kepentingan dengan aktor lain yang berupaya mempengaruhi distribusi anggaran untuk memaksimalkan program kebijakan pendidikan lainnya. Dominasi kepentingan aktor-aktor eksekutif dan legislatif terhadap kebijakan kaulitas guru dalam politik anggara yang lebih diprioritaskan pada pengembangan program kebijakan sarana dan prasarana pendidikan. Selain aktor eksekutif dan lagislatif, civil society juga turut memberi pengaruh terhadap kebijakan anggaran yang juga menuntut adanya peningkatan sarana dan prasarana pendidikan.

Keywords : Aktor, Anggaran, Kebijakan, Guru