Teknologi Artefak Batu Serpih di Situs Sibokoreng, Kecamatan Mallawa. Kabupaten Maros


Ramadhan, Muhammad Jaelani (2022) Teknologi Artefak Batu Serpih di Situs Sibokoreng, Kecamatan Mallawa. Kabupaten Maros. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
F071171503_skripsi_09-01-2023 COVER1.jpg

Download (240kB) | Preview
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
F071171503_skripsi_09-01-2023 DP.pdf

Download (205kB)
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
F071171503_skripsi_09-01-2023 BAB 1-2.pdf

Download (464kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
F071171503_skripsi_09-01-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 31 December 2025.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Muhammad Jaelani Ramadhan. Teknologi Artefak Batu Serpih di Situs Sibokoreng, Kecamatan Mallawa. Kabupaten Maros, dibimbing oleh Iwan Sumantri dan Hasanuddin

Penelitian ini membahas artefak batu serpih di wilayah Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros. Fokus pembahasan adalah teknologi artefak batu serpih di situs Sibokoreng, sebagai bagian dari masa praneolitik yang dikenal dengan kebudayaan Toalean. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui teknologi dan penggunaan bahan terhadap produktivitas artefak batu serpih. Metode digunakan meliputi identifikasi teknologi dengan melihat atribut bentuk yang dapat diamati dan diukur. Selanjutnya diklasifikasi untuk menjelaskan tipe, bahan, ukuran, kondisi alat, dataran pukul, arah pemangkasan, teknik retus hingga korteks (kulit batu). Hasil analisis teknologi menunjukkan bahwa proses pemangkasan awal untuk mereduksi batu inti melalui tahapan persiapan. Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya jumlah tatal. Di sisi lain, tatal dengan kategori serpih utuh ukurannya yang lebih besar daripada pelepasan batu inti, menunjukkan bahwa bahan baku sebelum dibawa ke situs, telah melalui tahap pemangkasan awal di luar situs. Selain itu, hasil bentuk dasar (Support) yang diolah menjadi alat serpih meggunakan lima teknik yaitu, bipolar, bipolar berpunggung, tekan, langsung. Alat serpih dihasilkan meliputi Maros Point, mikrolit berpunggung, serpih bipolar,bilah, penyerut. Dalam penggunaan bahan terhadap produktivitas artefak batu serpih, seperti bahan chert merupakan bahan paling dominan digunakan. Bahan chert diperoleh dari singkapan yang terdapat di aliran sungai dekat situs. Penggunaan bahan lainnya seperti vulkanik dan kuarsa menggambarkan adanya inovasi dalam pemilihan bahan. Kemungkinan faktor yang menyebabkan hal tersebut adalah adanya perilaku adaptasi lingkungan, yaitu memanfaatkan sumberdaya batuan yang mudah ditemukan dan tersedia di sekitar lingkungan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Artefak Batu Serpih, Teknologi, Praneolitik, Toalean
Subjects: C Auxiliary Sciences of History > CC Archaeology
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Budaya > Arkeologi
Depositing User: S.I.P Zohrah Djohan
Date Deposited: 10 Apr 2023 00:50
Last Modified: 10 Apr 2023 00:50
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/26200

Actions (login required)

View Item
View Item