Politik Kekerabatan Yasin Limpo Di Sulawesi Selatan = Yasin Limpo's Kinship Politics in South Sulawesi

Anugrah Marselindah E041181508. Politik Kekerabatan Yasin Limpo Di Sulawesi Selatan. Dibawah bimbingan Drs. Andi Yakub, M.Si., Ph.D. sebagai Pembimbing Utama dan Dr. Gustiana A. Kambo, S.IP., M.Si. sebagai Pembimbing. Politik kekerabatan Yasin Limpo terus mewarnai dunia politik, khususnya di tingkat provinsi sulawesi selatan, beberapa dari keluarga Yasin Limpo sejauh ini masih menduduki jabatan struktutal di pemeritahan maupun jabatan diluar pemerintahan, diantaranya untuk yang di dalam pemerintahan adalah Adnan Purichta yang menjabat sebagai Bupati Gowa periode 2021-2024, Devo Khaddafi yang menjabat sebagai Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemprov Sulsel, dan Kemal Redindo Syahrul Putra menjabat sebagai Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pemprov Sulsel. Kemudian untuk yang diluar pemerintahan ada Andi Pahlevi sebagai anggota DPRD Makassar. Salah satu daerah yang menjadi arena kontestasi elektoral dan basis massa dari keluarga Yasin Limpo di Sulawesi Selatan adalah Kabupaten Gowa.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan bagaimana keluarga Yasin Limpo dalam mempertahankan politik kekerabatannya di Sulawesi Selatan, serta bagaimana pola jaringan politik yang di bangun oleh keluarga Yasin Limpo. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif tipe deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mewawancarai beberapa informan yang di anggap dapat memberikan informasi yang tepat dengan menggunakan dua macam data yaitu data primer dan data sekunder.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bertahannya eksistensi politik kekerabatan Yasin Limpo di Sulawesi Selatan di dasari oleh adanya kultur keluarga yang berangkat dari sebuah ideologi, konsistensi mereka dalam menjaga kepercayaan masyarakat, dan dukungan dari sesama anggota keluarga Yasin Limpo yang menduduki jabatan di eksekutif dan legislatif. Bertahannya Eksistensi politik kekerabatan Yasin Limpo juga semakin diperkuat dengan adanya pola jaringan politik yang terbentuk melalui, Jaringan Partai Politik, Jaringan Birokrasi dan BUMN/BUMD, Jaringan Sosial, dan Jaringan Organisasi Masyarakat.

Kata Kunci : Politik Kekerabatan, Mempertahankan Eksistensi, Pola Jaringan Politik.