STUDI ETNOGRAFI VIRTUAL KHALAYAK DIGITAL PADA MEDIA SOSIAL INSTAGRAM DAN TIKTOK TERHADAP ISU TOLERANSI = VIRTUAL ETHNOGRAPHIC STUDY OF DIGITAL AUDIENCES ON INSTAGRAM AND TIKTOK SOCIAL MEDIA ON THE ISSUE OF TOLERANCE


Setiabudi, Mukhlisa (2022) STUDI ETNOGRAFI VIRTUAL KHALAYAK DIGITAL PADA MEDIA SOSIAL INSTAGRAM DAN TIKTOK TERHADAP ISU TOLERANSI = VIRTUAL ETHNOGRAPHIC STUDY OF DIGITAL AUDIENCES ON INSTAGRAM AND TIKTOK SOCIAL MEDIA ON THE ISSUE OF TOLERANCE. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
E022192011_tesis_03-01-2023 COVER1.jpg

Download (168kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
E022192011_tesis_03-01-2023 BAB 1-2.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
E022192011_tesis_03-01-2023 DP.pdf

Download (955kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
E022192011_tesis_03-01-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 24 March 2025.

Download (7MB)

Abstract (Abstrak)

Bangsa Indonesia terdiri dari masyarakat multikultural. Namun sayangnya, perbedaan terkadang menjadi penyebab timbulnya konflik, baik itu pada dunia nyata maupun di dunia virtual seperti media sosial Instagarm dan TikTok. Konflik yang terjadi di media sosial dapat ditanggulangi dengan adanya toleransi. Untuk itu, perlu dikaji terlebih dahulu tentang bagaimana sebenarnya isi pesan toleransi yang tersebar di media sosial tersebut dan bagaimana konsep toleransi yang dibentuk oleh khalayak digitalnya. Hal ini tentunya bermanfaat untuk lebih mengenal konsep toleransi di media sosial secara garis besar agar bisa menanggulangi konflik-konflik yang terjadi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi virtual. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis data interaktif yang kemudian ditunjang dengan analisis isi kualitatif dan analisis media siber cetusan Rulli Nasrullah. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa isi pesan toleransi di media sosial Instagram dan TikTok secara garis besar sama, namun terdapat perbedaan kecil dimana isi pesan toleransi di Instagram cenderug berbentuk informatif tersurat untuk menghargai perbedaan yang ada. Sementara isi pesan toleransi di TikTok berbentuk informatif yang secara tersirat dengan menerima segala bentuk perbedaan dan menjadikannya kekuatan untuk bersatu yang dikreasikan dalam sinematografi. Konsep toleransi yang dibentuk khalayak digital media sosial Instagram dan TikTok sama-sama merujuk pada konsep toleransi ekumenis yang diartikan bukan sekedar saling menghargai, tapi juga saling menerima perbedaan dan sudut pandang satu sama lain.

Keywords : Etnografi Virtual, Sosial Media, Instargram, TikTok, Toleransi

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Virtual ethnography, Social media, Instagram, Tik Tok, Tolerance
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 04 Apr 2023 00:51
Last Modified: 04 Apr 2023 00:51
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/26086

Actions (login required)

View Item
View Item