PEMBERIAN KOMBINASI MIKROALGA DAN TEPUNG KEDELAI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN SINTASAN Artemia sp. = THE GIVING COMBINATION OF MICROALGAE AND SOYBEAN FLOUR ON THE GROWTH AND SURVIVAL OF Artemia sp.


Ferdiawan, I Gusti Nyoman (2022) PEMBERIAN KOMBINASI MIKROALGA DAN TEPUNG KEDELAI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN SINTASAN Artemia sp. = THE GIVING COMBINATION OF MICROALGAE AND SOYBEAN FLOUR ON THE GROWTH AND SURVIVAL OF Artemia sp. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
L031181026_skripsi_30-11-2022 cover1.png

Download (164kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
L031181026_skripsi_30-11-2022 1-2.pdf

Download (747kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
L031181026_skripsi_30-11-2022 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
L031181026_skripsi_30-11-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 16 March 2025.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Pakan merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam kegiatan usaha budidaya ikan dan udang karena berpengaruh terhadap perkembangan larva terutama pada tahap pemeliharaan larva. Artemia sp. merupakan pakan alami dari jenis zooplankton yang bersifat heterotrof yang artinya Artemia tidak dapat mensintesis atau membuat makanan sendiri sehingga membutuhkan makanan dari luar seperti mikroalga maupun pakan buatan. Artemia dibutuhkan sebagai pakan alami bagi berbagai macam larva ikan. Pertumbuhan dan sintasan pada Artemia dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu: kualitas Artemia, kondisi media tempat Artemia hidup dan ketersediaan makanan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kombinasi mikroalga dan tepung kedelai yang terbaik terhadap pertumbuhan dan sintasan Artemia sp. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2022 di Laboratorium Pakan Alami, Balai Perikanan Budidaya Air Payau (BPBAP) Takalar, Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar, Provinsi Sulawesi Selatan. Hewan uji yang digunakan ialah nauplii Artemia berumur 1 hari setelah ditetaskan dengan kepadatan 200 ekor/L. Artemia dipelihara menggunakan wadah toples bervolume 4 L dan diberi pakan mikroalga dan tepung kedelai dengan frekuensi pemberian pakan 1 kali sehari. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dan setiap perlakukan memiliki 3 ulangan dengan rincian perlakuan A: Pemberian Skeletonema sp., perlakuan B: Pemberian Tetraselmis sp., perlakuan C: Tepung kedelai, perlakuan D: Pemberian kombinasi Skeletonema sp. dan tepung kedelai, dan perlakuan E: Pemberian kombinasi Tetraselmis sp. dan tepung kedelai. Hasil analisis ragam (ANOVA) menunjukkan bahwa pemberian kombinasi mikroalga dan tepung kedelai berpengaruh nyata (p<0.05) terhadap pertambahan panjang dan berat Artemia sp. namun tidak berpengaruh nyata pada sintasan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian kombinasi Tetraselmis sp. dan tepung kedelai menunjukkan hasil yang terbaik terhadap pertumbuhan Artemia sp. dibandingkan dengan pemberian Skeletonema sp., Tetraselmis Sp. dan tepung kedelai secara tunggal. Sedangkan pemberian kombinasi jenis mikroalga dan tepung kedelai terhadap sintasan Artemia sp. menunjukkan hasil yang sama.

Keywords : Artemia, mikroalga, pertumbunan, sintasan, tepung kedelai

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Artemia, microalgae, growth, survival, soybean meal
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Ilmu Perikanan
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 29 Mar 2023 02:28
Last Modified: 29 Mar 2023 02:28
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/25959

Actions (login required)

View Item
View Item