Strategi Pengembangan Usahatani Porang (Studi Kasus di Desa Tukamasea, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros) = Porang Farming Development Strategy (Case Study in Tukamasea Village, Bantimurung District, Maros Regency)

WAN ANDIKA. Strategi Pengembangan Usahatani Porang. Pembimbing Ibu Pipi Diansari, SE., M.Si, Ph.D. dan Ibu Ayu Anisa Amir, S.P., M.Si.
Tujuan penelitian ini dilakukan untuk merumusukan strategi pengembangan usahatani porang yang dilakukan dalam meningkatkan pendapatan pada usahatani di Desa Tukamasea Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif pada pendekatan kualitatif. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dan analisis SWOT berdasarkan kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman pada usahatani porang tersebut. Hasil analisis SWOT pada alternatif strategi pengembangan usahatani porang di Desa Tukamasea Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros adalah menjalin kerjasama dengan pemerintah wilayah untuk pengembangan usahtani porang, mencari informasi dan ikut bergabung dengan komunitas eksportir porang Se-Indonesia, memanfaatkan lahan-lahan yang tersedia misalnya lahan pekarangan dan lahan hutan negara, mempertahankan kualitas dan mutu porang yang diproduksi, memperluas jaringan pemasaran baik ke pengepul lainnya atau penjualan langsung ke pabrik, dan pemerintah mengeluarkan kebijakan terkait harga porang sehingga harga porang dapat stabil dan tidak terjadi fluktuasi.

Kata Kunci : Usahatani, Pendapatan, Strategi, Pengembangan, SWOT