TINJAUAN HUKUM INTERNASIONAL TERHADAP IMPLIKASI PENGGUNAAN TEKNOLOGI ARTIFICIAL INTELLIGENCE


Widiyastuti, Lisa (2023) TINJAUAN HUKUM INTERNASIONAL TERHADAP IMPLIKASI PENGGUNAAN TEKNOLOGI ARTIFICIAL INTELLIGENCE. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of B11115379_skripsi_16-02-2023 cover1.png]
Preview
Image
B11115379_skripsi_16-02-2023 cover1.png

Download (91kB) | Preview
[thumbnail of B11115379_skripsi_16-02-2023 1-2.pdf] Text
B11115379_skripsi_16-02-2023 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of B11115379_skripsi_16-02-2023 dp.pdf] Text
B11115379_skripsi_16-02-2023 dp.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of full text] Text (full text)
B11115379_skripsi_16-02-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 14 March 2025.

Download (4MB)

Abstract (Abstrak)

LISA WIDIYASTUTI (B11115379), dengan judul “Tinjauan Hukum Internasional Terhadap Implikasi Penggunaan Teknologi Artificial Intelligence” (Dibimbing oleh Judhariksawan sebagai Pembimbing Utama dan Maskun sebagai Pembimbing Pendamping).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana bentuk penggunaan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) dalam beberapa sektor publik maupun privat, dan implikasi yang dihasilkan. Serta, untuk mengetahui perkembangan konsep penggunaan dan pengembangan secara etika dan hukum terhadap penggunaan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) ditinjau dari paradigma hukum internasional.
Metode penelitian yang digunakan oleh penulis adalah normatif. Adapun metode pengumpulan bahan hukum secara studi kepustakaan (library research). Bahan yang diperoleh berupa bahan hukum primer, bahan hukum sekunder (hasil-hasil penelitian, pendapat pakar hukum, dan buku teks), dan bahan non-hukum (jurnal, artikel, dan buku-buku) mengenai teknik informatika yang dianalisis secara sistematis, faktual, dan akurat.
Hasil penelitian ini menunjukkan, yaitu 1) Pengembangan dan penggunaan Artificial Intelligence berkembang secara eksponensial, menghasilkan implikasi yang beragam pada multi-sektor seperti penyalahgunaan data pribadi, penilaian rentan bias, otomatisasi yang tidak terkendali, dsb. 2) Adanya legal vacuum (ketidakhadiran hukum) dalam penggunaan artificial intelligence, sehingga dibutuhkan prinsip etika penggunaan sebagai dasar pengembangan kerangka hukum artificial intelligence berupa konvensi internasional (law making treaty) dan penetapan organisasi internasional khusus.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 28 Mar 2023 01:00
Last Modified: 28 Mar 2023 01:00
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/25898

Actions (login required)

View Item
View Item