Reaksi Ketahanan Beberapa Varietas Kedelai Glycine max Terhadap Penyakit Karat Daun Phakopsora Pachyrhizi = Resistance Reaction of Several Glycine max Soybean Varieties Against Phakopsora Pachyrhizi Leaf Rust Disease


Anggraeni R, Fitya (2022) Reaksi Ketahanan Beberapa Varietas Kedelai Glycine max Terhadap Penyakit Karat Daun Phakopsora Pachyrhizi = Resistance Reaction of Several Glycine max Soybean Varieties Against Phakopsora Pachyrhizi Leaf Rust Disease. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
G011181353_skripsi_02-01-2023 COVER1.jpg

Download (225kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
G011181353_skripsi_02-01-2023 BAB 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
G011181353_skripsi_02-01-2023 DP.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
G011181353_skripsi_02-01-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 13 March 2025.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Penyakit utama tanaman kedelai adalah karat daun yang disebabkan oleh cendawan Phakopsora pachyrhizi yang dapat menyebabkan penurunan hasil hingga 60% kerusakan dan berpotensi menurunkan kualitas biji. Penggunaan varietas tahan merupakan komponen utama pengendalian penyakit karat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat ketahanan beberapa varietas kedelai terhadap penyakit karat yang disebabkan oleh Phakopsora pachyrhizi dan pengaruhnya terhadap produksi masing-masing varietas. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) non faktorial dengan 6 perlakuan varietas dan 3 ulangan yang dianalisis menggunakan sidik ragam (ANOVA). Untuk mengevaluasi reaksi ketahanan varietas kedelai terhadap penyakit karat digunakan sistem IWGSR, tingkat intensitas penyakit dan pengaruhnya terhadap produksi masing-masing varietas kedelai yang diuji. Hasil penelitian diperoleh bahwa varietas Detap 1 memiliki intensitas penyakit terendah 22,84% dengan reaksi penyakit agak rentan dan memiliki produktivitas yang tinggi, disusul oleh varietas Agromulyo, Anjasmoro, dan Devon 1 memiliki reaksi penyakit agak rentan dengan intensitas penyakit berturut turut 25,34%; 27,46% dan 28,70%. Varietas Derap 1 dan Edamame memiliki intensitas penyakit tinggi yaitu 35,18% dan 29,31% dengan reaksi penyakit rentan. Produksi jumlah polong tertinggi yaitu varietas Agromulyo. Produksi berat biji per tanaman dan berat 100 biji tertinggi pada varietas Detap 1.

Keywords : Ketahanan varietas, kedelai, karat daun, produksi, Edamame

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Variety resistance, soybean, leaf rust, production, Edamame
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Ilmu Hama dan Peny. Tumbuhan
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 24 Mar 2023 02:32
Last Modified: 24 Mar 2023 02:32
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/25862

Actions (login required)

View Item
View Item