Preferensi Penggerek Buah Kakao Conopomorpha cramerella Snellen. (Lepidoptera: Gracillariidae) Terhadap Ekstrak Daun Kopi pada Pertanaman Kakao = Preferences of the Cocoa Pod Borer Conopomorpha cramerella Snellen (Lepidoptera: Gracillariidae) to Extract Leaf Coffee in Cocoa Planting

NUR AZIZAH FITRIYANTI. Preferensi Penggerek Buah Kakao Conopomorpha cramerella Snellen. (Lepidoptera: Gracillariidae) Terhadap Ekstrak Daun Kopi pada Pertanaman Kakao Pembimbing: SYLVIA SJAM dan SULAEHA THAMRIN.
Ketertarikan Penggerek Buah Kakao (Conopomorpha cramerella Snellen.) terhadap senyawa kairomon yang berasal dari tanaman dapat dilakukan dalam menekan populasi PBK. Senyawa
kairomon berasal dari tanaman kopi yang mengandung senyawa metabolit sekunder berupa asam klorogenik yang akan digunakan untuk menarik imago PBK. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui ketertarikan imago PBK terhadap berbagai konsentrasi ekstrak daun kopi. Penelitian dilakukan di Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian,
Universitas Hasanuddin, Laboratorium Balai Besar Karantina Pertanian Makassar, dan di Kelurahan Cabbenge, Kecamatan Lilirilau, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan. Pengujian
dilakukan dengan pemasangan perangkap yang mengandung ekstrak kopi sebagai senyawa atraktan yang diletakkan di dalam kanopi kakao pada ketinggian 1,5 – 2 meter yang terdiri dari tiga konsentrasi perlakuan ekstrak kopi yaitu 5%, 10%, dan 15%, dan kontrol (tanpa perlakuan). Pengamatan dilakukan tiga hari setelah pemasangan perangkap kemudian
pengamatan selanjutnya dilakukan dengan interval tiga hari selama 16 kali pengamatan. Jika tidak ada lagi imago PBK yang terperangkap maka dilakukan pergantian ekstrak untuk
mengamati masa pendedahan ekstrak, dan intensitas serangan buah dilakukan sebelum dan setelah pemasangan perangkap untuk melihat tingginya aktivitas imago PBK. Data yang
diperoleh dianalisis menggunakan rancangan acak kelompok kemudian dilanjut menggunakan uji beda nyata terkecil taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua konsentrasi
ekstrak kopi mampu menarik imago PBK dan konsentasi yang paling banyak menarik yakni pada konsentrasi 10% dengan persentase ketertarikan 80% imago betina dengan kategori
sangat tinggi. Masa pendedahan ekstrak berkisar 14 – 16 hari dengan intensitas serangan buah yang menurun setelah pemasangan perangkap.

Kata Kunci: PBK, kairomon, atraktan, asam klorogenik, perangkap delta.