Pengaruh suplementasi Serbuk Daun Kelor terhadap Sintasan dan tingkat ketahanan stres larva rajungan (Portunus Pelagicus)


Amiruddin, Amiruddin (2022) Pengaruh suplementasi Serbuk Daun Kelor terhadap Sintasan dan tingkat ketahanan stres larva rajungan (Portunus Pelagicus). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
L031191036_skripsi_31-01-2023 COVER1.jpg

Download (244kB) | Preview
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
L031191036_skripsi_31-01-2023 DP.pdf

Download (179kB)
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
L031191036_skripsi_31-01-2023 BAB 1-2.pdf

Download (670kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
L031191036_skripsi_31-01-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 31 December 2025.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Salah satu kendala yang dihadapi dalam pembenihan rajungan ialah rendahnya sintasan terutama pada fase zoea hingga megalopa. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan dosis optimum serbuk daun kelor (Moringa oleifera) dalam meningkatkan ketahanan stress dan sintasan larva rajungan (P. pelagicus) yang terbaik. Penelitian dilaksanakan pada bulan September sampai Oktober 2022 di Balai Perikanan Budidaya Air Payau (BPBAP) Takalar, Desa Mappakalompo, Kecamatan Galesong, Kabupaten
Takalar, Provinsi Sulawesi Selatan. Hewan uji yang digunakan adalah larva rajungan yang ditebar dengan kepadatan 50 ekor/L. Wadah yang digunakan adalah baskom berwarna hitam berkapasitas 40 L yang diisi air sebanyak 30 L dengan salinitas 30 ppt, sebanyak 12 buah. Pakan yang digunakan adalah pakan alami berupa rotifer dan nauplius Artemia. Penelitian dirancang dengan menggunakan Rancangan Acak
Lengkap (RAL) dengan menggunakan 4 perlakuan dan masing-masing 3 ulangan, yaitu 0 (kontrol), 75, 150, dan 225 mg/L. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian serbuk daun kelor dalam air media pemeliharaan berpengaruh sangat nyata (p < 0,01)
pada Sintasan dan tingkat ketahanan stress larva rajungan dengan sintasan dan tingkat ketahanan stress larva rajungan terbaik dihasilkan pada dosis 150 mg/L masing-masing 36,18% dan 78,67, sedangkan terendah dihasilkan pada dosis 0 (kontrol) serta tingkat ketahanan stres terendah didapatkan pada dosis 225 mg/L dengan nilai CSI 105,00.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan juga dapat disimpulkan dosis optimum penggunaan serbuk daun kelor yang disuplementasikan pada air media terhadap sintasan dan ketahanan stres larva rajungan (P. pelagicus) masing-masing 122,88 mg/L
dan 122,76 mg/L.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: ketahanan stress, rajungan, serbuk daun kelor, sintasan.
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: S.I.P Zohrah Djohan
Date Deposited: 24 Mar 2023 01:29
Last Modified: 24 Mar 2023 01:29
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/25801

Actions (login required)

View Item
View Item