Achmad, M. Alifuddin (2023) Uji Efektivitas Ekstrak Daun Suren (Toona sureni (Blume) Merr), Maja (Crescentia cujete (Linnaeus)), dan MacBio Terhadap Ulat Bawang Merah (Spodoptera exigua (Hubner)) di Kabupaten Enrekang = Effectiveness Test Exctract of Indonesian Mahogany Leaf (Toona sureni (Blume) Merr), Calabash Tree (Crescentia cujete (Linnaeus)), and MacBio Againts Beet Armyworm (Spodoptera exigua (Hübner)) in Enrekang Regency. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
G011181012_skripsi_24-02-2023 COVER1.jpg
Download (281kB) | Preview
G011181012_skripsi_24-02-2023 BAB 1-2.pdf
Download (928kB)
G011181012_skripsi_24-02-2023 DP.pdf
Download (211kB)
G011181012_skripsi_24-02-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 9 March 2025.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Ulat grayak bawang (Spodoptera exigua (Hübner)) merupakan hama utama yang menyerang tanaman bawang merah (Allium cepa (Linnaeus)) yang sebagian besar dikendalikan dengan insektisida kimia sintetik dengan frekuensi aplikasi yang tinggi. Salah satu alternatif untuk mengendalikan S. exigua dengan menggunakan ekstrak tanaman. Oleh sebab itu dilakukan uji efektivitas berbagai jenis ekstrak suren (Toona sureni (Blume) Merr), maja (Crescentia cujete (Linnaeus)), dan MacBio terhadap populasi dan intensitas serangan S. exigua. Lokasi pengujian pada pertanaman bawang merah di Desa Tampo, Kecamatan Anggeraja, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan mulai dari Agustus hingga Oktober 2022. Pengujian terdiri dari 4 perlakuan yaitu, tiga dari jenis ekstrak tumbuhan T. sureni, C. cujete dan MacBio dengan masing-masing konsentrasi 5% serta satu perlakuan petani (Insektisida kimia) sebagai pembanding. Pengamatan dilakukan secara langsung (visual) dan jaring serangga (sweep net) terhadap populasi, intensitas serangan dan musuh alami, dengan mengambil sampel secara diagonal dalam satu petak diamati lima rumpun tanaman bawang, yang diamati setiap minggu hingga delapan kali pengamatan. Kemudian data yang diperoleh dianalisis menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dan uji lanjut beda nyata terkecil (BNT) taraf kepercayaan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa populasi dan intensitas serangan S. exigua tidak memperlihakan perbedaan yang nyata dengan perlakuan petani kecuali pada pengamatan tujuh dan delapan minggu setelah tanam. Populasi musuh alami lebih tinggi pada semua perlakuan ekstrak dibanding perlakuan petani.
Keywords : Pengendalian, Insketisida, Populasi, Intensitas Serangan, Musuh Alami
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Control, Insecticide, Population, Attack Intensity, Natural Enemy |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Pertanian > Ilmu Hama dan Peny. Tumbuhan |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 21 Mar 2023 03:07 |
Last Modified: | 21 Mar 2023 03:07 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/25765 |