PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA (HAM) TERHADAP TERSANGKA DALAM PRAPERADILAN

Penelitian ini bertujuan untuk (1) menjelaskan
implementasi prinsip -prinsip Hak Asasi Manusia (HAM)
terhadap tersangka dalam praperadilan, (2) menganalisis
faktor - faktor yang mempengaruhi perlindungan Hak Asasi
Manusia (HAM) terhadap tersangka dalam praperadilan. Tipe
penelitian adalah Normatif - Empiris. Responden adalah Hakim,
Tersangka, Penyidik, Penuntut Umum. Data primer bersumber
dari hasil wawancara. Data sekunder bersumber dari bahan
hukum primer, sekunder dan tersier. Teknik pengumpulan data
adalah wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data
adalah kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, implementasi
prinsip - prinsip HAM berupa prinsip keterbukaan, prinsip
keadilan, prinsip jaminan kepastian hukum, prinsip jaminan
keamanan dan ketertiban, serta prinsip kebebasan dalam
perlindungan HAM terhadap tersangka dalam Praperadilan di
wilayah hukum Pengadilan Negeri Merauke belum efektif.
7
Faktor - faktor yang mempengaruhi perlindungan HAM
terhadap tersangka dalam Praperadilan adalah perilaku dan
kompetensi Hakim, konspirasi antara Penyidik dan Penuntut
Umum, konflik kepentingan dan kebijakan hukum atau
perundang-undangan.