Kualitas Fisik Dan Organoliptik Pakan Buatan Untuk Ikan Bandeng (Chanos Chanos) Yang Di Fermentasi Dengan Berbagai Dosis Probiotik Mikroorganisme Mix = Physical and Organoliptic Quality of Artificial Feed for Milkfish (Chanos Chanos) Fermented with Various Doses of Mixed Probiotic Microorganisms

ABSTRAK
Adi Kurniadi Ridwan. L221 15 313. “Kualitas Fisik Dan Organoliptik Pakan Buatan Untuk Ikan Bandeng (Chanos Chanos) Yang Di Fermentasi Dengan Berbagai Dosis Probiotik Mikroorganisme Mix” Dibawah Bimbingan Dr. Ir. Siti Aslamyah, MP Sebagai Pembimbing Utama Dan Dr. Ir. Sriwulan, MP Sebagai Pembimbing Anggota.
Probiotik merupakan mikroorganisme yang bermanfaat dan menguntungkan bagi inangnya melalui peningkatan nilai nutrisi pada pakan dan memperbaiki respon inang terhadap penyakit dengan cara menekan pertumbuhan dan perkembangan mikroorganisme patogen di dalam usus serta meningkatkan kualitas air. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kualitas fisik dan organoliptik pakan buatan untuk ikan bandeng (Chanos chanos) yang di fermentasi dengan berbagai dosis probiotik mikroorganisme mix. Pakan uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah pakan buatan komersil dengan komposisi nutrisi 35,48% protein, lemak 5,88%, serat kasar 5,34%, BETN 39,07% dan abu 14,22%. Probiotik yang digunakan adalah mikroorganisme mix. terdiri atas campuran bakteri, ragi, dan jamur, yaitu Bacillus sp., Lactobacillus sp., Rhizophus sp., Aspergillus sp., Saccharomyces sp. dan Trichoderma sp. Penelitian didesain menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yaitu tanpa probiotik (A = Kontrol), probiotik mikroorganisme mix 5% (B), probiotik mikroorganisme mix 10% (C) dan probiotik mikroorganisme mix 15%(D) dengan masing-masing 3 kali ulangan. Selama penelitian parameter yang diamati meliputi kualitas fisik dan organoliptik pakan buatan yang diberi perlakuan penambahan dosis probiotik mikroorganisme mix. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa perlakuan probiotik mikroorganisme mix berpengaruh nyata terhadap konsumsi dan efisiensi pakan ikan bandeng (Chanos chanos). Uji fisik water stability terbaik ditunjukkan pada pakan kontrol (A) dengan kecepatan pecah 74.67 ± 2.49 dengan perlakuan B (5%) dan C (10%) tidak berbeda nyata dan untuk D (15%) terendah, meskipun demikian hasil yang diperoleh sudah cukup baik dimana standar dari uji kecepatan pecah yang baik adalah diatas 30 menit. Uji dispersi juga menunjukkan hasil uji terbaik pada perlakuan kontrol (A) dengan rata-rata dispersi padatan 65.33±2.49 %. Pada tingkat kekerasan hasil uji terbaik juga menunjukkan pada perlakuan kontrol (A) dengan rata-rata tingkat kekerasan sebesar 78%. Pakan buatan yang diberi perlakuan penambahan probiotik mikroorganisme mix sudah bisa dikategorikan layak diberikan ke ikan bandeng berdasarkan hasil nilai uji fisik dan organoliptik.

Keywords : Ikan bandeng (Chanos chanos), Probiotik, Uji Fisik, Uji Organoleptik