PERLINDUNGAN HUKUM PIHAK KETIGA PADA PENGALIHAN KREDIT BAWAH TANGAN DALAM PERJANJIAN KREDIT PEMILIKAN RUMAH


Wewengkang, Bernadeth Yanti (2013) PERLINDUNGAN HUKUM PIHAK KETIGA PADA PENGALIHAN KREDIT BAWAH TANGAN DALAM PERJANJIAN KREDIT PEMILIKAN RUMAH. Thesis thesis, Uniniversitas Hasanuddin.

[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
--bernadethy-5293-1-13-berna-).pdf

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Tujuan penelitian ini adalah: Untuk mengetahui dan memahami
kekuatan akta pengalihan kredit di bawah tangan dapat melindungi pihak
ketiga dalam pengalihan kredit rumah yang berstatus KPR; dan Untuk
mengetahui dan memahami faktor yang menghambat perlindungan
hukum bagi pihak ketiga pada pengalihan kredit di bawah tangan dalam
perjanjian kredit perumahan (KPR). Cara penelitian dilakukan melalui
teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan: wawancara, kuesioner
dan dokumentasi.
Penelitian ini dilaksanakan di Kota Makassar dengan pertimbangan
bahwa dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun terakhir mulai yakni tahun 2010
sampai tahun 2012, pengalihan kredit rumah berstatus KPR secara di
bawah tangan meningkat. Hal ini tidak terlepas dari Perkembangan
kebutuhan rumah oleh warga masyarakat kota Makassar yang terus
meningkat. Di samping itu kota Makassar juga dianggap cukup
representatif untuk memperoleh data yang dibutuhkan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: - Kekuatan akta pengalihan
kredit di bawah tangan dalam memberikan perlindungan hukum bagi
pihak ketiga dalam pengalihan kredit rumah yang berstatus KPR belum
optimal. Hal tersebut tampak dari jawaban sejumlah responden seperti
pada tabel satu yakni sebanyak 2 (dua) orang atau 16,67% yang
menyatakan bahwa kekuatan akta di bawah tangan sudah kuat dalam
memberikan perlindungan hukum bagi pihak ketiga, sedangkan sebanyak
6 (enam) orang atau 50% yang menyatakan bahwa kekuatan akta di
bawah tangan kurang kuat, sementara terdapat 4 (empat) orang yang
menyatakan bahwa kekuatan akta di bawah tangan sangat lemah dalam
memberikan perlindungan hukum bagi pihak ketiga; - Faktor yang
menghambat perlindungan hukum bagi pihak ketiga pada pengalihan
kredit rumah yang masih berstatus KPR melalui akta di bawah tangan
adalah: substansi undang-undang seperti yang tampak pada tabel 3
pembahasan, serta pengetahuan dan pemahaman hukum masyarakat
tentang proses pengalihan kredit khususnya kredit pemilikan rumah
seperti yang tampak pada tabel 4.

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Hukum > Kenotariatan
Depositing User: sangiasseri abubakar
Date Deposited: 07 Mar 2023 03:38
Last Modified: 07 Mar 2023 03:38
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/25466

Actions (login required)

View Item
View Item