Fariq, Muhammad Amin (2023) Kaitan Parameter Oseanografi Dengan Komposisi Jenis Dan Morfometrik Lamun Di Kepulauan Desa Tonyaman Kabupaten Polewali Mandar. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
L11116015_skripsi_30-01-2023 cover1.png
Download (134kB) | Preview
L11116015_skripsi_30-01-2023 dp.pdf
Download (939kB)
L11116015_skripsi_30-01-2023 1-2.pdf
Download (556kB)
L11116015_skripsi_30-01-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 31 December 2025.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Padang lamun yang merupakan sebuah ekosistem juga dipengaruhi oleh faktor oseanografi. Faktor yang mempengaruhi lamun adalah salinitas, intensitas cahaya, kedalaman, suhu, substrat dasar perairan, pergerakan air laut (ombak, arus, dan pasang surut) serta kandungan nitrat dan fosfat yang terkandung dalam perairan. Kerapatan, kelimpahan dan komposisi jenis serta morfometrik lamun juga berbeda-beda pada suatu daerah dipengaruhi faktor oseanografi tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui komposisi jenis lamun dan kaitan parameter oseanografi dengan morfometrik lamun di perairan Desa Tonyaman, Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat. Lokasi stasiun ditentukan yaitu Pantai Tonyaman, Pulau Battoa, Pulau Tangnga dan Gusung Toraja. Dilakukan pengukuran parameter oseanografi seperti arus, salinitas, kekeruhan, suhu, kedalaman, substrat, fosfat dan nitrat, sedangkan pengambilan data kerapatan dan tutupan lamun menggunakan sesuai metode panduan monitoring lamun LIPI kemudian untuk pengambilan data morfometrik lamun yaitu dengan mengukur panjang dan lebar daun Enhalus acoroides dan Thalassia hemprichii yang terdapat pada 3 area berdasarkan jaraknya dari ditemukan lamun pertama ke arah luar menjauh dari pantai yaitu 0 m, 50 m dan 100 m. Analisis data untuk melihat perbedaan dan hubungan menggunakan bantuan Software SPSS. Komposisi jenis lamun yang ditemukan di penelitian ini sebanyak 4 jenis yaitu lamun yaitu Enhalus acoroides, Thalassia hemprichii, Cymodocea rotundata dan Halophila ovalis. Enhalus acoroides dan Thalassia hemprichii ditemukan pada setiap stasiun lalu Cymodocea rotundata di dua stasiun dan Halophila ovalis hanya di satu stasiun. Kerapatan dan tutupan menunjukkan perbedaan yang nyata antar stasiun (p<0,5). Hasil regresi linear berganda menunjukkan bahwa arus mempengaruhi kerapatan lamun sedangkan arus, kekeruhan dan nitrat memepengaruhi tutupan lamun. Morfometrik panjang dan lebar daun lamun Enhalus acoroides dan Thalassia hemprichii menunjukkan perbedaan nyata antar stasiun (p<0,5) dan tidak menunjukkan perbedaan nyata antar area (p>0,05). Kekeruhan mempengaruhi panjang dan lebar daun Enhalus acoroides, arus dan kedalaman mempengaruhi panjang daun Thalassia hemprichii, sedangkan kedalaman mempengaruhi lebar daun Thalassia hemprichii.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Lamun, Parameter oseanografi, Komposisi jenis, Morfometrik, Kerapatan, Tutupan, Area, Pantai Tonyaman, Pulau Battoa, Pulau Tangnga, Gusung Toraja, Enhalus acoroides, Thalassia hemprichii. |
Subjects: | V Naval Science > V Naval Science (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | S.I.P Zohrah Djohan |
Date Deposited: | 22 Feb 2023 03:15 |
Last Modified: | 22 Feb 2023 03:15 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/25275 |