IDENTIFIKASI SAMPAH LAUT PERMUKAAN (FLOATING MARINE DEBRIS) DI PERAIRAN UJUNG LERO KECAMATAN SUPPA KABUPATEN PINRANG = Identification of Floating Marine Debris in Ujung Lero Waters, Suppa District, Pinrang Regency

Sampah laut (marine debris) merupakan limbah atau bahan yang dibuang atau akibat dari kegiatan manusia serta segala bahan yang masuk ke lingkungan laut, termasuk bahan yang ditemukan terapung di permukaan laut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan sampah yang ditemukan berdasarkan jumlah, massa makro debris dan meso debris yang ada dipermukaan serta mengetahui pengaruh arus dengan kelimpahan sampah laut di permukaan perairan Ujung Lero Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari – Oktober 2022 dengan menentukan 3 stasiun penelitian dan melakukan pengambilan sampel sampah laut menggunakan metode Parallel Line yang telah dimodifikasi berdasarkan ukuran dan lokasi pengamatan, dengan ukuran transek 500 x 500 m^2, pada setiap transek memiliki 4 lintasan perahu dengan panjang setiap lintasan 400 meter dengan jarak setiap lintasan 100 meter. Sampel diambil menggunakan Neuston Net yang dipasang disamping perahu dan sampel yang tersaring pada Neuston net dipindahkan ke trash bag selanjutnya diidentifikasi dengan membedakan sampah berdasarkan meso dan makro. Hasil uji one way anova menunjukkan bahwa nilai kelimpahan dan massa sampah makro dan meso nyata antara stasiun dilihat dari nilai F hitung lebih besar dari F tabel dan nilai signifikannya kurang dari 0,05. Hasil pengamatan rata-rata kelimpahan sampah makro yang didapatkan yaitu sebanyak 4954 ± 9954 potong/km2 dan berat sebesar 74,51 ± 108,13 kg/km2, untuk rata-rata kelimpahan sampah meso yang didapatkan yaitu sebanyak 4120 ± 6296 potong/Km2 dan berat sebesar 1,5 ± 3,764 kg/km2. Hasil persamaan regresi untuk jumlah makro y = -29530,7443x + 12911,61 didapatkan nilai koefisien yang bernilai negatif dan didapatkan R square= 0,0302. Persamaan regresi untuk jumlah meso y = -154126,2136x + 23553,8026 didapatkan nilai koefisien yang bernilai negatif dan didapatkan R square = 0,2897. Persamaan regresi untuk berat makro y= -808,149x + 229,0126 didapatkan nilai koefisien yang bernilai negatif dan didapatkan R square= 0,07 Persamaan regresi untuk berat meso y = -60,6915x + 7,5131 didapatkan nilai koefisien yang bernilai negatif dan didapatkan R square= 0,1602. Hasil regeresi berdasarkan antara kecepatan arus dan kelimpahan sampah makro dan meso baik berdasarkan jumlah sampah dan berat sampah menunjukkan hubungan yang rendah dengan nilai R2 pada masing2 uji yang hanya berkisar antara 0.03 - 0.28.

Keywords : Sampah Meso,Sampah Makro, Sampah Laut, Arus Laut