GAMBARAN KEMAMPUAN SELF CARE PASIEN POST COLOSTOMY DI POLIKLINIK BEDAH RUMAH SAKIT UMUM PUSAT DR. WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR

Latar Belakang: Pasien post colostomy cenderung menghadapi masalah yang kompleks seperti
perubahan fisik, mental emosional, sosial, seksual serta ekonomi. Masalah utama pasien post
colostomy adalah masalah kemampuan self care-nya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
gambaran kemampuan self care pasien post colostomy di Poliklinik Bedah Rumah Sakit
Umum Pusat DR. Wahidin Sudirohusodo Makassar.
Metode: Penelitian ini bersifat penelitian kuantitatif, desain yang digunakan adalah studi
deskriptif. Desain ini dipilih karena fokus penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran
kemampuan self care pasien post colostomy di poliklinik bedah Rumah Sakit Umum Pusat
DR. Wahidin Sudirohusodo Makassar. Instumen penelitian berupa kuesioner yang didasarkan
pada teori keperawatan Orem. Jumlah responden dalam penelitan ini adalah 30 responden.
Hasil: Penelitian ini didapatkan sebagian besar responden mampu melakukan universal self
care requisites pasien post colostomy (93,3%), lebih dari setengah responden mampu
melakukan development self care requisites pasien post colostomy (66,7%), dan lebih dari
setengah responden mampu melakukan health deviation self care pasien post colostomy
(53,3%).
Kesimpulan: Sebagian besar responden mampu melakukan self care pada pasien post
colostomy di Poliklinik Bedah Rumah Sakit Umum Pusat DR. Wahidin Sudirohusodo
Makassar. Olehnya itu diharapkan kepada perawat agar memberikan pendidikan kesehatan
tentang cara melakukan self care pada pasien yang dilakukan colostomy dan merancang asuhan
keperawatan yang paripurna untuk meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan