MODEL PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NAPZA DENGAN PENDEKATAN KELUARGA PADA REMAJA DI KOTA KENDARI = DRUG ABUSE BEHAVIOR PREVENTION MODEL THROUGH FAMILY APPROACH IN ADOLESCENT IN KENDARI CITY

ABSTRAK
WA ODE NOVA NOVIYANTI RACHMAN. Model Pencegahan Penyalahgunaan NAPZA Dengan Pendekatan Keluarga Pada Remaja di Kota Kendari (Dibimbing oleh Muhammad Syafar, Sudirman Nasir dan Ridwan Amiruddin).
Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya (NAPZA) merupakan zat yang mempengaruhi struktur atau fungsi beberapa bagian tubuh orang yang mengonsumsinya, termasuk remaja. Dimana peningkatan penyalahgunaan NAPZA pada remaja mencapai 24-28%. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh model pencegahan perilaku penyalahgunaan NAPZA menggunakan modul dengan pendekatan keluarga remaja di Kota Kendari.
Penelitian ini menggunakan pendekatan Mixed Method Sequential Exploratory, pada penelitian kualitatif yang menjadi informan penelitian ini berjumlah 5 orang untuk wawancara mendalam, sedangkan untuk FGD sebanyak 10 orang yang terbagi menjadi dua kelompok yaitu 5 orang kelompok remaja dan 5 orang kelompok orang tua, sedangkan pada penelitian kuantitatif jumlah sampel 132 orang, yang terdiri dari kelompok intervensi 66 responden dan kelompok kontrol 66 responden. Analisis data kualitatif menggunakan content analysis dan untuk data kuantitatif menggunakan uji pretest-posttest group control design menggunakan uji non-parametrik.
Hasil penelitian kualitatif menunjukkan bahwa 1) Kurangnya pengetahuan keluarga dan remaja tentang NAPZA, 2) NAPZA dapat merusak masa depan remaja, 3) BNN sudah melakukan sosialisasi NAPZA, 4) Keluarga khawatir dan takut dengan pengedar NAPZA, 5) Keluarga tidak berani melaporkan penyalahgunaan NAPZA, 6) Keluarga melarang remaja bergaul dengan orang yang tidak dikenal, 7) peran kepala kelurahan sangat dibutuhkan masyarakat, 8) Remaja menjauhi NAPZA, 9) Peran orang tua di rumah sangat dibutuhkan remaja. Sedangkan hasil penelitian kuantitatif menunjukkan intervensi dengan pemberian modul pada kelompok perlakuan menunjukkan perubahan yang signifikan pada pengetahuan dan sikap orang tua.
Penelitian ini menemukan model deskriptif pengaruh intervensi pencegahan penyalahgunaan NAPZA menggunakan modul dengan pendekatan keluarga, adanya pengaruh model pencegahan penyalahgunaan NAPZA dengan menggunakan modul terhadap pengetahuan keluarga dan adanya pengaruh model pencegahan penyalahgunaan NAPZA dengan menggunakan modul terhadap sikap keluarga.

Kata Kunci: Pencegahan Penyalahgunaan NAPZA, Pendekatan Keluarga, Remaja, Modul