HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN TINDAKAN PENCEGAHAN KELUHAN NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA PERAJIN BATU TRADISIONAL DI DESA ALLAKUANG KABUPATEN SIDRAP = THE RELATIONSHIP OF KNOWLEDGE, ATTITUDE, AND ACTION FOR THE PREVENTION OF LOW BACK PAIN COMPLAINTS ON TRADISIONAL STONE WORKERS IN ALLAKUANG VILLAGE, SIDRAP REGENCY

Latar Belakang : Pekerjaan Pengrajin batu terlihat sederhana namun pekerjaan ini memiliki risiko kecelakaan cukup besar. Mulai dari kegiatan menggali, memahat sangat beresiko terhadap nyeri punggung bawah karena posisi kerja yang sering melakukan gerakan seperti mengangkat beban, membungkuk dan menggerakkan tubuh dengan posisi yang kurang ergonimis, sehingga dapat menyebabkan keluhan nyeri punggung. Tujuan : Untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap, terhadap tindakan pekerja perajin batu tradisional tentang pencegahan keluhan nyeri nyeri punggung bawah. Metode: Menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional, dengan jumlah sampel 44, menggunakan teknik total sampling. Penelitian ini dilakukan di Desa Allakuang Kabupaten Sidrap pada bulan Februari - Maret 2022. Menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji Chi-square. Hasil: Ada hubungan pengetahuan dengan tindakan pencegahan keluhan nyeri punggung bawah pada pengrajin batu tradisional Desa Allakuang Kabupaten Sidrap p-value 0,006 (p-value < 0,05). Tidak terdapat hubungan sikap dengan tindakan pencegahan keluhan nyeri punggung bawah pada pengrajin batu tradisional Desa Allakuang Kabupaten Sidrap p-value 0,516 (p-value > 0,05). Kesimpulan: Terdapat hubungan tingkat pengetahuan terhadap tindakan pengrajin batu tradisional dan tidak terdapat hubungan sikap terhadap tindakan pengrajin batu tradisional. Penyuluhan berkala kepada perajin batu tentang cara mengangkat mengankut yang benar, posisi kerja yang baik dalam setiap proses pekerjaan yang dilakukan pengrajin sangat penting demi mencegah keluhan nyeri punggung bawah.

Keywords : Nyeri punggung bawah Perajin Pencegahan