Pengaruh Pelatihan dan Pendampingan Abatisasi terhadap Perilaku Santri serta Keberadaan Larva Aedes di Pondok Pesantren Darul Arqam Makassar = The Effect of Abatization Training and Mentoring on Santri Behavior and the Presence of Aedes Larvae in Darul Arqam Islamic Boarding School Makassar

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit infeksi virus akut yang disebabkan oleh virus dengue dan dibawa oleh nyamuk Aedes aegypti. Salah satu pencegahan peningkatan kasus DBD dilakukan dengan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) melalui metode abatisasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pelatihan dan pendampingan abatisasi terhadap perilaku santri serta keberadaan larva Aedes di Pondok Pesantren Darul Arqam Gombara Makassar.
Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pra eksperimental design dengan one group pre-test post-test. Sampel dalam penelitian ini adalah 41 kontainer dan 70 orang santri, sampel kontainer ditentukan dengan metode total sampling dan santri menggunakan accidental sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan kuisioner pre-post test dan lembar observasi serta studi literatur. Analisis dilakukan secara statistik menggunakan SPSS secara univariat dan bivariat (McNemar).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden paling banyak berumur 14 tahun (57,1%), dan kelas paling banyak adalah kelas 8 (71,4%). Hasil uji bivariat menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pelatihan dan pendampingan abatisasi terhadap pengetahuan dan sikap dengan nilai (p = 0,000). Adapun untuk variabel tindakan dan keberadaan larva Aedes tidak terdapat pengaruh yang signifikan dengan nilai (p = 0,250).
Pelatihan dan pendampingan memberikan pengaruh pada variabel pengetahuan dan sikap, dan tidak memberikan pengaruh yang signifikan pada variabel tindakan dan keberadaan larva Aedes. Santri diharapkan untuk senantiasa melakukan PSN DBD dan pihak pondok untuk aktif mengawasi pelaksanaan PSN DBD

Keywords : DBD, Abatisasi, Perilaku, Aedes, Santri