PENGARUH INTENSITAS CURAH HUJAN DAN KEMIRINGAN TERHADAP ANGKUTAN SEDIMEN

ABSTRAK : Sedimentasi merupakan pengendapan material yang dibawa oleh angin, air, atau gletser. Semua hasil erosi akan diendapkan disuatu tempat, baik di sungai, lembah, lereng pegunungan ataupun dasar laut yang dangkal. Proses sedimentasi pada suatu sungai meliputi proses erosi, transportasi, pengendapan dan pemadatan dari sedimentasi itu sendiri. . Pengendapan batuan atau tanah terjadi jika zat yang mengangkatnya mengalami penurunan kecepatan aliran atau bahkan berhenti. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan angkutan sedimen pada intensitas dan kemiringan yang divariasikan. Penelitian ini dilakukan di laboratorium hidrolika dengan menggunakan acrylic berukuran 100 cm x 70 cm x 30 cm sebagai wadah yang diisi tanah berjenis lempung berpasir sebagai sampel uji. Penelitian ini menggunakan simulasi hujan buatan dengan alat rainfall simulator dengan intensitas curah hujan yang digunakan yaitu 103 mm/jam, 107 mm/jam dan 130 mm/jam dengan kemiringan lahan yang telah di tentukan sebesar 10ᵒ, 20ᵒ dan 30ᵒ. Dari hasil eksperimen di laboratorium dan hasil analisis disimpulkan bahwa jumlah angkutan sedimen sangat dipengaruhi oleh intensitas curah hujan yang dikombinasikan dengan kemiringan.
Kata Kunci : Angkutan sedimen, Intensitas curah hujan, Kemiringan