Analisis Pendapatan Usahatani Padi = rice farming income analysis

ABSTRAK

ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI PADI
(STUDI KASUS DESA BAREBBO, KECAMATAN BAREBBO, KABUPATEN BONE, PROVINSI SULAWESI SELATAN)

Amran Maulana*, Muslim Salam, Letty Pudjaja, Nurdin Lanuhu, Achmad Amiruddin

Program Studi Agribisnis, Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin, Makassar *Kontak penulis: amranliar69@gmail.com

Sektor pertanian merupakan sektor yang sangat penting peranannya dalam perekonomian di sebagian negara-negara yang sedang berkembang. Selain merupakan sektor utama dalam pembangunan ekonomi, pembangunan agribisnis juga merupakan cara memaksimalkan keunggulan komparatif yang dimiliki Indonesia sebagai negara agraris. Ilmu usahatani adalah ilmu yang mempelajari bagaimana seseorang mengalokasikan faktor produksi yang ada secara efektif (mengalokasikan sumberdaya dengan sebaik-baiknya) dan pefisien (menghasilkan output yang melebihi input) untuk tujuan memperoleh keuntungan yang tinggi pada waktu tertentu. Adapun faktor produksi dalam usahatani adalah faktor alam yakni iklim dan tanah/lahan, tenaga kerja, modal, serta pengelolaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik responden dan menganalisis pendapatan serta kelayakan usahatani padi di Desa Barebbo, Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 457 petani dan sampel sebanyak 82 responden. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis pendapatan dan R/C ratio. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa 45-49 dan 55-60 dengan presentase 20,00%. Tingkat pendidikan tertinggi yaitu tamat SD sebanyak 16 orang dengan persentase 45,70 %. Adapun Analisis pendapatan usahatani padi di Desa Barebbo Kec. Barebbo Kab. Bone yaitu Rp.53.641.169,42 dan menunjukkan bahwa Usahatani Padi tersebut menguntungkan dan layak dikembangkan terlihat dari nilai R/C rasio atas biaya total sebesar 4,01 yang artinya setiap pengeluaran biaya total usahatani sebesar Rp 1,00 akan menghasilkan penerimaan sebesar 4,01.

Keywords : Pendapatan; Usahatani Padi; RC/ratio.