Pengaruh Paclobutrazol dan KNO3 terhadap Pertumbuhan Reproduktif Tanaman Kakao (Theobroma cacao L.) = Effect of Paclobutrazol and KNO3 on the Reproductive Growth of Cocoa (Theobroma cacao L.) Plants.


Rahmawati N, Ainun (2022) Pengaruh Paclobutrazol dan KNO3 terhadap Pertumbuhan Reproduktif Tanaman Kakao (Theobroma cacao L.) = Effect of Paclobutrazol and KNO3 on the Reproductive Growth of Cocoa (Theobroma cacao L.) Plants. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
G011171505_skripsi_cover1.jpg

Download (187kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
G011171505_skripsi_bab 1-2.pdf

Download (848kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
G011171505_skripsi_daftar pustaka.pdf

Download (744kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
G011171505_skripsi_18-04-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 16 January 2025.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh paclobutrazol dan KNO3 terhadap pertumbuhan reproduktif tanaman kakao. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Bonto Macinna, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan dari Oktober 2020 hingga Maret 2021. Penelitian ini dilaksanakan dalam bentuk percobaan dengan menggunakan Rancangan Faktorial Dua Faktor yang disusun dalam Rancangan Acak Kelompok, dimana faktor pertama adalah konsentrasi paclobutrazol yang terdiri atas 4 taraf yaitu 0 mL.L-1 (kontrol), 3,75 mL.L-1, 7,5 mL.L-1, dan 11,25 mL.L-1. Faktor kedua adalah konsentrasi KNO3 yang terdiri atas 3 taraf yaitu 0 g.L-1 (kontrol), 15 g.L-1, dan 30 g.L-1. Setiap ulangan terdiri atas 2 unit dengan 3 ulangan sehingga terdapat 108 unit percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi antara perlakuan paclobutrazol dengan KNO3 terhadap pertumbuhan reproduktif tanaman kakao. Perlakuan konsentrasi paclobutrazol 11,25 mL.L-1 menunjukkan jumlah bunga yang muncul terbanyak (201.33 bunga), persentase bunga gugur tersedikit (63.38%), jumlah pentil kakao terbentuk terbanyak (70.78 buah), persentase pentil kakao gugur terkecil (48.54%), jumlah buah yang di panen terbanyak (14.99 buah), jumlah buah bertahan terbanyak (36.67 buah), bobot kering 100 biji tertinggi (150.95 g), produksi perpohon terberat (754.99 g), dan produksi per hektar terberat (838.03 kg). Perlakuan konsentrasi KNO3 30 g.L-1 menunjukkan jumlah pentil kakao terbentuk terbanyak (58.17 buah), jumlah buah bertahan terbanyak (24.58 buah), produksi per pohon terberat (555.56 g), dan produksi per hektar terberat (616.66 kg).

Keywords : Bunga, Kakao, KNO3, Paclobutrazol, Produksi

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Bunga, Kakao, KNO3, Paclobutrazol, Produksi
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Budidaya Pertanian
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 01 Feb 2023 07:52
Last Modified: 01 Feb 2023 07:52
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/24427

Actions (login required)

View Item
View Item