Mappalewa, Ibnu Hasan (2022) Analisis Pola Perilaku Pengelolaan Sampah Para Penggiat Alam Bebas dan Pengelolaan Wisata Pendakian Gunung Bawakaraeng Via Lembanna. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
M011171353_skripsi_15-12-2022 1-2.pdf
Download (992kB)
M011171353_skripsi_15-12-2022 cover1.png
Download (152kB) | Preview
M011171353_skripsi_15-12-2022 dp.pdf
Download (1MB)
M011171353_skripsi_15-12-2022.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
Objek penelitian yang diteliti pada penelitian ini adalah wisata pendakian Gunung
Bawakaraeng via Lembanna yang termasuk kawasan Taman Wisata Alam (TWA)
dan berlokasi di Kelurahan Pattapang, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten
Gowa, Sulawesi Selatan. Kawasan Pendakian Gunung Bawakaraeng via Lembanna
ini, juga tidak terhindar dari laju kerusakan ekosistem, akibat dari pola perilaku
pengelolaan sampah oleh para penggiat alam bebas di area Gunung Bawakaraeng
via Lembanna. Penelitian ini dilakukan untuk memahami pola perilaku pengelolaan
sampah olehh para penggiat alam bebas dalam melakukan pendakian di Gunung
Bawakaraeng via Lembanna dan mengetahui pengelolaan wisata pendakian di
Gunung Bawakaraeng via Lembanna. Dengan adanya data dan informasi tersebut,
maka penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan pengetahuan
tentang bagaimana perilaku penggiat alam bebas dapat menjadi paprameter dalam
menentukan pengelolaan wisata pendakian yang semestinya dilakukan di wisata
pendakian Gunung Bawakaraeng via Lembanna. Sedangkan, metode pengumpulan
data penelitian ini ialah metode penelitian observasi lapangan dan wawancara yang
digunakan untuk mengetahuai kebiasaan cara membuang sampah dan pengelolaan
sampah serta persepsi, sikap dan perilaku penggiat alam bebas. Sedangkan, metode
tinjauan literatur dan dokumentasi digunakan untuk memperolah data penunjang
dalam pengolahan data penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola
perilaku pengolahan sampah yang ditunjukkan oleh para penggiat alam bebas yang
melakukan pendakian di Gunung Bawakaraeng via Lembanna dapat dibagi dalam
lima rangkaian pola perilaku: (a) Persiapan, yang dilakukan dengan mempersiapkan
trasbag sebelum melakukan pendakian, dengan nilai persentase keseluruhan
mencapai 57,66% kategori sedang. (b) Memproduksi, sampah yang diproduki
penggiat alam bebas dikategorikan menjadi sampah yang layak diproses menjadi
kompos, sampah yang layak jual dan dapat didaur ulang, serta sampah yang tidak
dapat dimanfaatkan kembali atau residu. (c) Membuang, dengan presentasi secara
keselurahan mencapai nilai 53.66% kategori buruk. (d) Mengumpulkan sampah,
diperolah data persentase secara keseluruhan mencapai nilai 54% kategori buruk,
disebabkan oleh rendahnya kesadaran penggiat alam. (e) Mengolah, dengan
perolahan persentase keseluruhan mencapai nilai 51.34% kategori buruk. Dimana
tindakan mengolah sampah yang dihasilkan dilakukan dengan membakar sampah
non-organik dan memberikan hewan sekitar pakan dari sampah organik.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pola Perilaku, Sampah, Pengelolaan dan Wisata Pendakian. |
Subjects: | S Agriculture > SD Forestry |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kehutanan > Kehutanan |
Depositing User: | Andi Milu |
Date Deposited: | 31 Jan 2023 03:21 |
Last Modified: | 31 Jan 2023 03:21 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/24364 |