EFEKTIVITAS STRATEGI HYBRID WARFARE RUSIA TERHADAP PROSES ANEKSASI KAWASAN SEMENANJUNG KRIMEA TAHUN 2014 = Effectiveness of Russia's Hybrid Warfare Strategy on the Annexation Process of the Crimean Peninsula in 2014

Penelitian ini ditujukan untuk melihat bagaimana Rusia menerapkan strategi hybrid warfare dalam proses aneksasi kawasan Semenanjung Krimea pada tahun 2014 serta mengukur seberapa besar efektivitas dari penerapan strategi hybrid warfare tersebut dalam mencapai kepentingan yang mereka tuju yaitu menganeksasi kawasan Semenanjung Krimea.

Metode penelitian yang diterapkan dalam penulisan skripsi ini menggunakan tipe penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan Teknik pengumpulan data telaah Pustaka yang bersumber dari berbagai jurnal, artikel, buku, situs daring, dan juga berbagai penelitian yang berkorelasi dengan penelitian ini.

Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa penerapan strategi hybrid warfare yang diterapkan oleh Rusia terhitung sebagai strategi yang tergolong efektif jika mengacu pada lima tahapan indikator efektivitas menurut kacamata konsep strategic theory, yaitu; 1. Konsistensi terhadap tujuan; 2. Penguasaan terhadap situasi dan kondisi medan konflik; 3. Penyesuaian sumber daya kekuatan dengan situasi konflik yang akan dihadapi; 4. memformulasikan kebijakan strategis; 5. Pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.

Keywords : : Hybrid Warfare, Rusia, Strategi Konflik, Efektivitas strategi.