STRATEGI PENERAPAN SISTEM INFORMASI PEMERINTAHAN DAERAH DI PROVINSI SULAWESI TENGGARA (STUDI KASUS: BAPPEDA PROVINSI SULAWESI TENGGARA)

Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) sebagai suatu sistem informasi dan kebijakan publik sangat berguna dalam mendukung perencanaan pembangunan daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis a) Implementasi kebijakan pemerintah tentang Sistem Informasi Pemerintahan Daerah di Provinsi Sulawesi Tenggara, b) Faktor yang mempengaruhi penerapan SIPD di Provinsi Sulawesi Tenggara dan c) Strategi penerapan Sistem Informasi Pemerintahan Daerah di Provinsi Sulawesi Tenggara. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Juli 2021 – April 2022 dan dilaksanakan di Provinsi Sulawesi Tenggara pada instansi pengelola SIPD dengan memfokuskan pada Bappeda Provinsi Sulawesi Tenggara sebagai instansi pengelola informasi pembangunan daerah di dalam SIPD. Hasil penelitian menemukan bahwa a) Implementasi kebijakan Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) di Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara berdasarkan model George C. Edward III telah berjalan dengan baik dilihat dari aspek komunikasi, sumber daya, disposisi dan struktur birokrasi, 2) Faktor yang mempengaruhi dalam implementasi kebijakan SIPD di Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara yaitu a) Kondisi lingkungan, b) Hubungan antar organisasi, c) Sumber Daya dan d) Karakter institusi Implementor dan 3) Strategi dalam implementasi SIPD di Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara antara lain : a) Mendorong perbaikan sarana dan prasarana yang lebih optimal dalam implementasi SIPD di Provinsi Sulawesi Tenggara, b) Meningkatkan kualitas SDM yang belum merata dengan sosialisasi dan Bimtek, c) Menyamakan pemahaman antar lembaga stakeholder mengenai peraturan SIPD yang dikembangkan oleh Pusdatin dan mendorong dibentuknya tim kerja daerah untuk mendorong peningkatan SDM dalam mengelola SIPD, serta d) Menggencarkan Bimtek sehingga mendorong peningkatan kualitas SDM, meningkatkan pemahaman yang mendalam terkait SIPD sehingga mengurangi benturan SIPD dengan nomenklatur yang lama.