Analisis Yuridis Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 1620/KPTS/M/2021 Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 91/PUU-XVIII/2020


Rusfayanti, Rifda Aprilia (2022) Analisis Yuridis Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 1620/KPTS/M/2021 Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 91/PUU-XVIII/2020. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of cover]
Preview
Image (cover)
B021181319_skripsi_25-10-2022 cover1.png

Download (80kB) | Preview
[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
B021181319_skripsi_25-10-2022 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of daftar pustaka] Text (daftar pustaka)
B021181319_skripsi_25-10-2022 dp.pdf

Download (395kB)
[thumbnail of full text] Text (full text)
B021181319_skripsi_25-10-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2024.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

RIFDA APRILIA RUSFAYANTI (B021181319), “Analisis Yuridis Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 1620/KPTS/M/2021 Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 91/PUU-XVIII/2020.” Dibawah bimbingan Achmad Ruslan sebagai pembimbing utama dan Muhammad Zulfan Hakim sebagai pembimbing pendamping. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penafsiran terhadap Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 91/PUU-XVIII/2020 dan untuk mengetahui keabsahan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 1620/KPTS/M/2021 pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 91/PUU-XVIII/2020. Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif, dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan, pendekatan konseptual, dan pendekatan analitis. Jenis dan sumber bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, serta bahan hukum tersier, kemudian dianalisis secara deskriptif-kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertama, perintah untuk menunda, menangguhkan tindakan administrasi pemerintahan yang mencakup tindakan nyata dan tindakan hukum. Tindakan dan kebijakan yang diperintahkan untuk ditangguhkan ialah tindakan dan/atau kebijakan yang bersifat strategis dan berdampak luas, dimana yang dimaksud yaitu tindakan dan/atau kebijakan yang tercantum dalam Pasal 4 UndangUndang Cipta Kerja. Kedua, penetapan Kepmen PUPR Nomor 1620/KPTS/M/2021 tidak memenuhi syarat materil sahnya suatu keputusan serta tindakan pemerintahan dalam hal penetapan Kepmen a quo tidak memenuhi syarat keabsahan tindakan pemerintahan, namun Kepmen a quo masih tetap berlaku berdasarkan asas Praesumptio Iustae Causa.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Hukum > Hukum Administrasi Negara
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 28 Nov 2022 07:05
Last Modified: 28 Nov 2022 07:05
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/23606

Actions (login required)

View Item
View Item