KORELASI BIOSTRATIGRAFI FORMASI TONASA BERDASARKAN NANNOFOSIL DAERAH LINTASAN KARAMA A DAN LINTASAN KARAMA B KABUPATEN JENEPONTO PROVINSI SULAWESI SELATAN = BIOSTRATIGRAPHIC CORRELATION OF TONASA FORMATION BASED ON NANNOFOSILS OF THE KARAMA A SECTION AND THE KARAMA B SECTION, JENEPONTO REGENCY, SOUTH SULAWESI PROVINCE


Indrany, Sinar Nada (2022) KORELASI BIOSTRATIGRAFI FORMASI TONASA BERDASARKAN NANNOFOSIL DAERAH LINTASAN KARAMA A DAN LINTASAN KARAMA B KABUPATEN JENEPONTO PROVINSI SULAWESI SELATAN = BIOSTRATIGRAPHIC CORRELATION OF TONASA FORMATION BASED ON NANNOFOSILS OF THE KARAMA A SECTION AND THE KARAMA B SECTION, JENEPONTO REGENCY, SOUTH SULAWESI PROVINCE. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D61116004_skripsi_10-08-2022 cover1.png

Download (148kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
D61116004_skripsi_10-08-2022 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D61116004_skripsi_10-08-2022 dp.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D61116004_skripsi_10-08-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 25 November 2024.

Download (5MB)

Abstract (Abstrak)

Secara administratif lokasi penelitian terletak pada daerah Karama, Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto, Provinsi Sulawesi Selatan. Lokasi penelitian masuk dalam Formasi Tonasa yang merupakan batuan sedimen karbonat yang memiliki penyebaran yang sangat luas. Penelitian menggunakan mikrofosil sebagai objek penelitian.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi dan umur secara biostratigrafi pada batuan sedimen Formasi Tonasa di daerah Karama, kabupaten Jeneponto, provinsi Sulawesi Selatan.
Metode penelitian yang digunakan adalah measuring section dengan menganalisis biodatum berdasarkan kejadian awal dan akhir nannofosil untuk menghasilkan umur batuan secara relatif dan melakukan komperasi pada distribusi jumlah dan ukuran nannofosil untuk mengetahui korelasi biostratigrafi nannofosil pada daerah tersebut.
Berdasarkan litostratigrafi tidak resmi, satuan batuan daerah penelitian adalah satuan Batulempung karbonatan yang terdiri atas perselingan Batulempung karbonatan dan Packstone. Penelitian pada singkapan lintasan A terdiri dari 23 lapisan dan dijumpai nannofosil pada setiap lapisan. Biozonasi nannofosil pada Daerah lintasan Karama A terdiri dari 2 zonasi, yaitu NP20-NP25 dan NN1 dengan kemunculan 3 biodatum yaitu Kejadian Akhir Sphenolithus pseudoradians Bramlette & Wilcoxon, Kejadian Akhir Dictyococcites scrippsae Bukry & Percival dan Kejadian Akhir Cyclicargolithus abisectus Muller, yang menunjukkan umur Formasi Tonasa di daerah penelitian yakni Eosen Akhir bagian atas – Miosen Awal bagian bawah, sedangkan pada lintasan B terdiri dari 16 lapisan dan dijumpai nannofosil pada setiap lapisan. Biozonasi nannofosil pada Daerah Karama terdiri dari 2 zonasi, yaitu NP22-NP25 dan NN1, dengan kemunculan 3 biodatum yaitu Kejadian Awal Zygrhabilithus bijugatus Deflandre, Kejadian Akhir Dictyococcites scrippsae Bukry & Percival dan Kejadian Akhir Cyclicargolithus abisectus Muller, yang menunjukkan umur Formasi Tonasa di daerah penelitian yakni Oligosen Awal bagian tengah – Miosen Awal bagian bawah.

Kata kunci : Nannofosil, korelasi, Biostratigrafi, Komperasi, Measuring section, Formasi Tonasa.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Nannofossil, correlation, Biostratigraphy, Comparison, Measurement Section, Tonasa Formation.
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Geologi
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 25 Nov 2022 07:55
Last Modified: 25 Nov 2022 07:55
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/23579

Actions (login required)

View Item
View Item