STUDI GEOKIMIA BATUAN GUNUNG API ANAK KRAKATAU HASIL ERUPSI DESEMBER 2018 = GEOCHEMICAL STUDY OF ANAK KRAKATAU ROCKS FROM ERUPTION DECEMBER 2018


Saad, Sitti Novia (2022) STUDI GEOKIMIA BATUAN GUNUNG API ANAK KRAKATAU HASIL ERUPSI DESEMBER 2018 = GEOCHEMICAL STUDY OF ANAK KRAKATAU ROCKS FROM ERUPTION DECEMBER 2018. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D61115502_skripsi_12-10-2022 cover1.png

Download (135kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
D61115502_skripsi_12-10-2022 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D61115502_skripsi_12-10-2022 dp.pdf

Download (3MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D61115502_skripsi_12-10-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 25 November 2024.

Download (10MB)

Abstract (Abstrak)

Gunung api Anak Krakatau merupakan salah satu gunugn api aktif di Indonesia, berdasarkan sejarah pembentukan Gunung api Anak Krakatau, maka dinilai perlu melakukan penelitian guna menjadi data pendukung untuk penelitian lanjutan dengan berbagai tujuan terutama pada bagian mitigasi guna mengurangi resiko adanya korban jiwa saat terjadi letusan Gunung api. Adapun data pendukung yang menjadi tujuan penelitian yaitu mengetahui mineral penyusun batuan, karakteristik unsur utama pada batuan, afinitas magma, lingkungan pembentukan tektonik, serta petrogenesa dari magma Gunung api Anak Krakatau. Data yang diambil berupa conto batuan pasca erupsi gunungapi Desember 2018. Dilakukan 2 jenis uji laboratorium yaitu geokimia XRF dan petrografi sebanyak 6 sampel serta petrografi saja sebanyak 4 sampel batuan.
Berdasarkan analisis data petrografi, jenis batuan terdiri dari 2 macam yaitu basalt dan andesit. Mineral penyusun batuan terdiri dari plagioklas sebagai fenokris dengan persentase 35-50% dalam batuan, augit, piroksin, sanidin, juga dijumpai berupa fenokris. Massa dasar dicirikan berwarna coklat kehitaman berjumlah 15-35% dalam batuan. Fenokris pada batuan menunjukkan adanya tektur trakitik. Adapun hasil dari analisis data geokimia XRF yaitu batuan memiliki nilai SiO2 antara 45,18-54,32 wt%, Al2O3 14,409-17,486 wt%, TiO2 antara 0,866-1,077 wt%, MnO antara 0,054-0,184 wt%, MgO antara 1,047-4,35 wt%, CaO antara 6,991-7,806 wt%, Na2O antara 0,146-0,189 wt%, K2O antara 0,392-0,866 wt%, Fe2O3 antara 7,475-10,526 wt%, Al2O3 14,409-17,486 wt%, SO3 antara 0,059-18,409 wt%, dan P2O5 antara 0,243-0,326 wt%. dapat diketahui bahwa sampel batuan gunungapi GAK termasuk ke dalam jenis batuan basaltic-andesite-andesite, afinitas magma termasuk seri calc-alkaline, terbentuk pada island arc tholeiite (IAT) dan oceanic island alkaline basalt (OIA) dan terbentuk dari kedalaman antara 142,38 hingga 165 km di bawah permukaan bumi.

Keywords : Gunungapi Anak Krakatau, geokimia, XRF, petrografi, Andesit, Basal

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Anak Krakatau Volcano, geochemistry, XRF, petrography, Andesite, Basalt
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Geologi
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 25 Nov 2022 07:52
Last Modified: 25 Nov 2022 07:52
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/23571

Actions (login required)

View Item
View Item