Dinamika Populasi dan Keberlanjutan Sumberdaya Perikanan Kerapu Macan (Epinephelus fuscoguttatus) Di Kawasan Perairan Taman Nasional Takabonerate

Fatma. L013171002. “Dinamika Populasi dan Keberlanjutan Sumberdaya Perikanan Kerapu Macan (Epinephelus fuscoguttatus) di Kawasan Perairan Taman Nasional Takabonerate” dibimbing oleh Achmar Mallawa sebagai Ketua Tim Promotor, Najamuddin sebagai Ko-Promotor I, Mukti Zainuddin sebagai Ko-Promotor II.

Ikan kerapu macan (Epinephelus fuscoguttatus) merupakan komoditi perikanan penting yang menjadi salah satu target utama penangkapan ikan oleh nelayan. Penelitian ini bertujuan mengkaji: (1) aspek biologi ikan kerapu macan (2) dinamika populasi ikan kerapu macan (3) kondisi stok ikan kerapu macan dan (4) aspek keberlanjutan perikanan kerapu macan. Metode yang digunakan adalah metode Effendi, metode King, metode Natarajan dan Jhingran, Tabulasi, metode Bhattacharya, Von Bertalanfy, Empiris Pauly, Beverton dan Holt, metode Mallawa.
Hasil penelitian menunjukkan pola pertumbuhan alometrik negatif, ukuran pertama kali matang gonad pada ikan kerapu macan jantan 66.34 cm, ukuran pertama kali matang gonad pada ikan kerapu betina 45.43 cm. Kebiasaan makan dominan unidentified ikan (74%). Struktur ukuran dominan ikan kerapu macan betina. Nilai koefisien laju pertumbuhan cenderung lambat yaitu 0.46.tahun dengan nilai panjang asimptot 121.25 cm. Nilai mortalitas penangkapan lebih tinggi (F = 1.42/tahun) dibandingkan mortalitas alami (M = 0.77/tahun) dan laju eksploitasi yaitu 0.65/tahun. Nilai Y/R aktual (0.03 gr/rekrutmen) lebih kecil dari nilai Y/R optimal (0.661). Kondisi stok kurang baik atau tertekan (<50%). Nilai trip aktual lebih besar dari trip MSY. Dari nilai tingkat pemanfaatan perlu adanya pengaturan upaya penangkapan ikan kerapu dengan kelayakan usaha produksi agar tetap berkelanjutan. Hasil persentase ukuran layak tangkap (31.66%) dan ukuran tidak layak tangkap (68.34%) ikan kerapu macan lebih besar daripada berdasarkan lokasi penangkapan ikan kerapu macan.