Arlinda, Widia (2022) TINJAUAN YURIDIS TERHADAP TINDAK PIDANA KORUPSI DENGAN MODUS MANIPULASI DATA DOKUMEN (Studi Kasus Putusan Nomor 6/Pid.Sus/Tipikor/2019/Pt.Bna). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
B011181046_skripsi_27-10-2022 cover1.png
Download (72kB) | Preview
B011181046_skripsi_27-10-2022 1-2.pdf
Download (983kB)
B011181046_skripsi_27-10-2022 dp.pdf
Download (356kB)
B011181046_skripsi_27-10-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2027.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Widia Arlinda (B011181046), “Tinjauan Yuridis Terhadap Tindak Pidana Korupsi Dengan Modus Manipulasi Data Dokumen (Studi Kasus Putusan Nomor 6/Pid.Sus/Tipikor/2019/Pt.Bna)”. Di bawah bimbingan Abd. Asis selaku Pembimbing Utama dan Dara Indrawati selaku Pembimbing Pendamping.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualifikasi perbuatan tindak pidana korupsi dengan modus manipulasi data dokumen dikualifisir sebagai tindak pidana korupsi dalam persepektif hukum pidana. Serta untuk menganalisis pertimbangan hukum oleh majelis hakim terhadap tindak pidana korupsi dengan modus memanipulasikan data dokumen terhadap putusan No.6/Pid.Sus/Tipikor/2019/PT. BNA.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian normative dengan menggunakan pendekatan perundangan-undangan dan pendekatan kasus. Jenis dan sumber bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer dan sekunder. Pengumpulan bahan hukum menggunakan metode studi kepustakaan dan dokumen.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) kualifikasi tindak pidana korupsi dengan modus manipulasi data dokumen dikualifisir sebagai tindak pidana korupsi dalam perspektif hukum pidana di atur dalam Pasal 2 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 Jo Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20
Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sudah tepat dan merupakan delik materil. (2) Pertimbangan hakim dalam menjatuhkan putusan terhadap pelaku tindak pidana korupsi dengan modus manipulasi data dokumen pada perkara putusan Nomor 6/Pid.Sus/Tipikor/2019/PT.Bna telah sesuai karena hakim mempertimbangkan bahwa perbuatan terdakwa merupakan tindakan korupsi yang dilakukan secara bersama-sama dalam arti orang turut serta melakukan perbuatan tersebut sehingga berakibat merugikan keuangan Negara dan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 22 Nov 2022 07:38 |
Last Modified: | 22 Nov 2022 07:38 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/23380 |