Analisis Kelayakan Operasional Kapal Perikanan Di PPI Beba Kabupaten Takalar (Studi Kasus KM Bulan Bintang 01) = The Operational Feasibility level of Fissing Vessel In PPI Beba Takalar District (Case Study of KM Bulan Bintang 01)

Analisis kelayakan operasional merupakan suatu Analisa untuk mengetahui tingkat layak operasi sebuah usaha berdasarkan nilai ekonomis. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat kelayakan operasional kapal perikanan yang beroperasi di PPI Beba Takalar. Metode Net Present Value (NPV), Payback Period (PP) dan Analisis Sensitivitas telah digunakan untuk mengukur kelayakan operasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa bahwa kapal perikanan layak dioperasikan dengan tangkapan sebesar 34,25 ton atau nilai NPV sebesar Rp 633.940.657,- dengan asumsi suku bunga 11% per tahun selama 10 tahun. Berdasarkan metode Payback Period diperoleh tingkat pengembalian modal sedang dengan jangka waktu 3,7 tahun. Selanjutnya berdasarkan analisis sensitivitas, kapal perikanan sangat tidak layak dioperasikan apabila biaya operasional telah naik 10% dan pendapatan menurun 10% dari nilai real nya. Dengan NPV < 0, atau sebesar -Rp 464.880.698,- dan Payback Period selama 10,2 tahun.

Keywords : kapal perikanan, kelayakan operasional, NPV, Payback Period dan Analisis Sensitivitas