Produksi Biogas Pada Variasi Campuran Jerami Padi Dan Kotoran Sapi Menggunakan Batch Reactor Dengan Intermittent Mixing = Biogas production on a mixture of rice straw and cow manure using a batch reactor with intermittent mixing

Penelitian ini difokuskan pada pengaruh pengadukan dalam proses anaerobic digestion dengan variasi rasio campuran antara jerami padi (JP) dan kotoran sapi (KS) terhadap produksi biogas dan kandungan gas metan serta nilai pH selama proses anaerobic digestion. Pada penelitian ini menggunakan digester tipe batch berkapasitas 1,8 L dengan volume kerja 1,35 L Pada digester dilakukan pengadukan dengan kecepatan 60 rpm selama 20 menit setiap hari. Digester diletakkan di dalam water bath pada temperatur 37±1°C. Rasio campuran jerami padi (JP) : kotoran sapi (KS) yaitu 1:1, 1:2, 2:1, 1:0 dan 0:1 dalam volatile solid (VS). Proses anaerobic digestion dilakukan selama 21 hari. Rasio campuran yang optimal adalah 1 :1 dengan biogas yield sebesar 483 ml/gVS. Nilai biogas yield menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan dari penelitian sejenis. Digester dengan rasio campuran 1:1 memiliki methane yield tertinggi dibanding digester lainnya yaitu sebesar 307 ml/gVS . Hasil ini menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan dari penelitian sejenis dengan pengadukan manual Nilai pH berkisar pada rentang 6,5-7,2. Oleh karena itu, nilai pH sudah memenuhi rentang optimal daalam mendukung perkembangan mikroorganisme dalam proses AD.

Keywords : Anaerobic Digestion, Biogas, Kotoran Sapi, Jerami Padi, mixing