Pengaruh Ozonisasi Bahan Bakar Bensin Terhadap Kinerja Mesin Bensin = The influence of Gasoline Fuel Ozonization on Gasoline Engine Performance

Dari tahun ketahun peningkatan kendaraan di Indonesia terus meningkat di kota besar. Namun kejadian tersebut justru mengakibatkan bahaya yang tidak diketahui oleh para pengendara akan bahaya asap buang (emisi), dimana asap buang bersifat karsinogenik. Pemanfaatan teknologi ozon pada berbagai sektor telah menunjukkan kegunaan dan keunggulan dari pemanfaatan ozon. Teknologi ozon sangat ramah lingkungan dan ozon merupakan senyawa kimia hijau masa depan. Dalam penelitian ini, pelarutan ozon dilakukan menggunakan generator ozon dengan teknologi sederhana dan ramah lingkungan. Pelarutan ozon kedalam bahan bakar pertamax dilakukan dengan variasi pelarutan ozon yaitu 30 menit, 1 jam dan 2 jam. Pengukuran performa yang dihasilkan mesin dianalisa menggunakan mesin bensin TV-1 dengan rasio kompresi 6:1, 8:1 dan 10:1 beban 5 kg pada putaran 1200 rpm, 1400 rpm, 1600 rpm dan 1800 rpm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelarutan ozon pada bahan bakar dapat meningkatkan daya efektif, dimana daya efektif terbesar di hasilkan oleh pelarutan ozon pada putaran 1800 rpm yaitu 1,77 kW. Konsumsi bahan bakar spesifik terendah pada putaran 1800 rpm yaitu 0,81 kg/kW.h. Rasio udara bahan bakar cendrung meningkat setelah peralutan ozon tertinggi pada putaran 1800 rpm yaitu 12,45. Peningkatan efisiensi volumetrik, maksimum terjadi pada pelarut ozon 2 jam, dengan rata-rata kenaikan sebesar 5,77%. Efisiensi Thermis naik pada putaran 1600 rpm dengan persentase kenaikan sebesar 0,33%. Selain itu, emisi gas buang tertinggi CO setelah peralutan ozon sebesar 0,98% dan HC sebesar 192 ppm. Semua variasi pengujian telah lulus uji emisi berdasarkan ambang batas emisi gas buang CO yang diizinkan yaitu 1,5% dan HC yang diizinkan yaitu 200 ppm.

Kata kunci : Pertamax, Ozon (O3), kinerja mesin, emisi gas buang.