Isolasi Aktinomisetes dari beberapa Spons Asal Perairan Pulau Kodingareng sebagai Penghasil Senyawa Antimikroba


Rahman, Tajriyani (2020) Isolasi Aktinomisetes dari beberapa Spons Asal Perairan Pulau Kodingareng sebagai Penghasil Senyawa Antimikroba. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
N11116043_skripsi_22-09-2020_Cover1.jpg

Download (4kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1 dan 2] Text (Bab 1 dan 2)
N11116043_skripsi_22-09-2020_1-2(FILEminimizer).pdf

Download (846kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
N11116043_skripsi_22-09-2020_Daftar Pustaka dan Lamp.(FILEminimizer).pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
N11116043_skripsi_22-09-2020(FILEminimizer) ..................................... ok.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Aktinomisetes merupakan kelompok bakteri Gram positif yang dapat ditemukan di laut, salah satunya pada spons. Aktinomisetes diketahui mampu menghasilkan senyawa metabolit yang berpotensi sebagai antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antimikroba dari isolat aktinomisetes yang diisolasi dari spons pulau Kodingareng. Isolasi sampel dilakukan dengan metode tuang menggunakan medium Starch nitrate agar dan diinkubasi selama 7 hari. Isolat yang telah diisolasi diperoleh dari spons kode KDR-01, KDR-02, KDR-03, KDR-04, dan KDR 06. Isolat aktinomisetes diujikan terhadap Escherichia coli, Staphylococcus aures, Bacillus subtilis, Aspergillus niger dan Candida albicans untuk menskrining isolat aktinomisetes yang memiliki aktivitas antimikroba. Hasil uji skrining menunjukkan isolat aktinomistes KDR-01-1 memiliki aktivitas terhadap 4 mikroba uji. Maka dilakukan proses fermentasi terhadap isolat aktinomestes KDR-01-1, untuk memperoleh metabolit sekunder. Ekstraksi dilakukan pada hari ke18 menggunakan etil asetat (1:1 v/v) terhadap supernatan hasil fermentasi dan biomassa yang dihasilkan dimaserasi menggunakan metanol. Ekstrak yang dihasilkan kemudian dilanjutkan pada uji aktivitas antimikroba dengan metode difusi agar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etil asetat 20% dan ekstrak metanol 10% dan 20% dapat menghambat pertumbuhan Staphylococcus aureus, ekstrak metanol 5%, 10% dan 20% dapat menghambat pertumbuhan Escherichia coli, ekstrak metanol 10% dan 20% Bacillus subtilis dan Ekstrak metanol 20% dapat menghambat pertumbuhan Candida albicans. Berdasarkan hasil identifikasi secara mikroskopik didapatkan bahwa isolat aktinomisetes KDR-01-1 diduga termasuk genus Streptomyces sp. dengan spora berbentuk flexous

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Aktinomisetes, antimikroba, spons, pulau kodingareng
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Depositing User: sangiasseri abubakar
Date Deposited: 10 Feb 2021 20:32
Last Modified: 10 Feb 2021 20:32
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/2267

Actions (login required)

View Item
View Item