PERBANDINGAN STATUS TELINGA TENGAH DAN PENDENGARAN PADA PENDERITA CELAH BIBIR DAN ATAU PALATUM, SEBELUM DAN SETELAH OPERASI LABIOPALATOPLASTI = A COMPARATIVE STUDY OF MIDDLE EAR AND HEARING IMPAIRMENT ON CLEFT LIP AND/OR PALATE PATIENTS, PRE AND POST LABIOPALATOPLASTY SURGERY

ABSTRAK
ASMAWATI. Perbandingan Status Telinga Tengah dan Pendengaran pada Penderita Celah Bibir atau Palatum sebelum dan sesudah Operasi Labiopalatoplasti (dibimbing oleh Masyita Gaffar, Rafidawaty Alwi, dan Burhanuddin).
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan evaluasi telinga tengah dan pendengaran pada penderita celah bibir dan atau palatum, sebelum dan sesudah operassi labiopalatoplasti. Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan prospektif pada 11 penderita dengan 22 telinga penderita celah bibir dan atau palatum di Rumah Sakit Pendidikan. Sebanyak 11 penderita yang dibagi menjadi 3 kelompok prosedur, yaitu 5 penderita celah bibir yang menjalani labioplasti, 4 penderita celah palatum yang menjalani palatoplasti, dan 2 penderita yang menjalani operasi labiopalatoplasti. Pada pasien dilakukan otoendoskopi, timpanometri, free field test sebelum operasi dan setelah operasi lebih dari 4 bulan
Hasil penelitan menunjukkan bahwa perbaikan otoendoskopi pada kelompok pasiej labioplasti sebanyak 70% dengan retraksi ringan, sebanyak 37,5% membran timpani normal pada kelompok labiopalatoplasti. Sebanyak 40 timpanometri tipe A pada kelompok labioplasti, sebanyak 75% tmpanometri tipe A pada kelompok palatoplasti dan sebanyak 75% timpanometri tipe A pada kelompok labiopalatoplasti. Pendengaran normal pada 40% kelompok labioplasti, sebanyak 100%, pendengaran normal pada kelompok palatoplasti dan sebanyak 50% pendengaran normal pada kelompok labiopalatoplasti. Perbedaan bermakna (p<0,05) terdapat pada otoendoskopi kelompok labioplasti dan karakteristik timpanometri kelompok palatoplasti

Keyword : Celah Bibir dan Palatum, Labiopalatoplasti