Bicim, Hugo Libertus Oj (2022) ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA NY.N DENGAN DIAGNOSA KEPERAWATAN NYERI AKUT DI PUSKESMAS TAMALANREA JAYA MAKASSAR TANGGAL 31 MEI S/D 04 JUNI 2022 = GERONTIC NURSING CARE IN NY. N WITH A NURSING DIAGNOSIS OF ACUTE PAIN AT THE TAMALANREA JAYA HEALTH CENTER IN MAKASSAR MAY 31 TO JUNE 4, 2022. D3 thesis, Universitas Hasanuddin.
C017191039_skripsi_15-08-2022 cover1.png
Download (82kB) | Preview
C017191039_skripsi_15-08-2022 1-2.pdf
Download (832kB)
C017191039_skripsi_15-08-2022 dp.pdf
Download (636kB)
C017191039_skripsi_15-08-2022.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2024.
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Bicim J,O,L H. Asuhan Keperawatan Pada Klien “Ny.N” Dengan Diagnosa Keperawatan Nyeri Akut Di Puskesmas Tamalanrea Jaya Makassar (dibimbing oleh Selvia Malasari dan Framita Rahman).
Nyeri Akut adalah Nyeri yang tejadi setelah cedera akut, penyakit, atau intervensi gerontik dan memiliki awitan yang cepat, dengan intensitas yang bervariasi (ringan sampai berat) dan berlangsung untuk waktu singkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pada Ny.N dengan diagnosa keperawatan nyeri akut di Wilayah Puskesmas Tamanlanrea Jaya. Desain penelitian ini adalah studi kasus yang dilakukan pada 1 pasien yaitu Ny.N dengan diagnosa keperawatan nyeri akut.
Insiden Studi kasus ini dilaksanakan di Wilayah rumah warga Puskesmas Tamanlanrea Jaya selama satu minggu hari senin mulai tanggal 30 s/d 04 juni 2022. Sumber data dari klien, keluarga, catana gerontik dan penulisan literatur yang berkaitan dengan kasus. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan program pengobatan yang berpedoman pada format pengkajian keperawatan gerontik . Study kasus ini memberikan gambaran tentang penerapan asuhan keperawatan pada Ny.N dan kesenjangan antara teori dan kasus pada setiap tahapan proses keperawatan.
Pada tahap pengkajian ditemukan data pada teori tetapi tidak ditemukan pada kasus, sedangkan pada tahap diagnosa ditemukan 6 diagnosa pada teori dan 3 diagnosa ditemukan dikasus. Tahap perencanaan, semua rencana pada teori dapat direncanakan pada kasus, tetapi tidak semua dapat diimplemetasikan pada kasus, evaluasi proses dilakukan hanya dilakukan 1 kali dalam 24 jam yang seharusnya dilakukan setiap hari dan setiap perubahan keadaan pasien.
Kesimpulan dari studi kasus ini bahwa ke 4 tahap proses keperawatan meliputi: pengkajian, diagnosa keperawatan, tindakan keperawatan dan evaluasi keperawatan terdapat kesenjangan antara teori dan kasus. Kecuali pada tahap rencana keperawatan tidak ditemukan adanya kesenjangan antara rencana keperawatan pada teori dan rancana keperawatan pada kasus. Pendokumentasian dilakukan selama tiga . Hari di rumah warga mulai tanggal 31 mei s/d 04 juni 2022.
Keywords : hipertensi, nyeri, terapi meditas.
Item Type: | Thesis (D3) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | hipertensi, nyeri, terapi meditas |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Keperawatan > Keperawatan |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 21 Oct 2022 00:54 |
Last Modified: | 21 Oct 2022 00:54 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/22105 |