PENGARUH PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN PAKAN AYAM RAS PADA PT. JAPFA COMFEED INDONESIA PERWAKILAN UJUNG PANDANG

Melihat kondisi sekarang ini banyak berkembang perusahaan di bidang penyediaan pakan ternak, semakin tinggi pula tingkat persaingan yang terjadi antara perusahaan dalam menguasai pasar. Usaha perusahaan untuk meraih konsumen tidak akan ada artinya tanpa didukung oleh usaha promosi yang efektif. Sebagian dari markeling mix, promosi adalah salah satu sistem pemasaran yang bertujuan menarik sebanyak-banyaknya konsumen ke dalam perusahaannya melalui produk yang ditawarkan, guna peningkatan volume penjualan. Permasalahan yang dapat dirumuskan pada penelitian ini adalah:
1. Apakah pengaruh promosi yang dilakukan oleh perusahaan dapat meningkatkan volume penjualan pakan.
2. Apakah anggaran promosi yang dikeluarkan berbeda pada berbagai merek.
3. Apakah bentuk promosi yang dilakukan oleh perusahaan sesuai dengan daur hidup produk.
Berdasarkan permasalahan, maka hipotesis yang dapat diajukan sebagai berikut:
1. Diduga ada pengaruh promosi terhadap volume penjualan pakan pada PT. Japla Comleed Indonesia Perwakilan Ujung Pandang.
2. Diduga anggaran promosi yang dikeluarkan berbeda pada tiap merek.
3. Diduga bentuk promosi yang dilakukan oleh perusahaan mengikuti daur hidup produk.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh promosi terhadap volume penjualan pakan ayam ras PT. Japla Comleed Indonesia Perwakilan Ujung Pandang.
Penelitian ini dilaksanakan pada perusahaan PI\ Japla Comlced Indonesia Perwakilan Ujung Pandang yang bergerak sebagai distributor pakan ternak. Berlokasi di Jl. Ir. Sutami Km 17 Ujung Pandang yang berlangsung selama 2 bulan yaitu bulan Januari- Februari l999.
Metode penelitian yang dilakukan adalah studi kasus. Pengambilan data ada dua macam yaitu data primer dan data sekunder. Dalam pengambilan data primer, diadakan pengamatan mengenai biaya promosi yang telah dikeluarkan selama 5 tahun terakhir (1994-1998), penjualan pakan ternak ayam ras. Selain itu juga diadakan wawancara dengan pimpinan perusahaan dan karyawan. Adapun data sekunder dari instansi terkait dan kepustakaan.
Selanjutnya data yang diperoleh akan dianalisa melalui Microslat dengan metode analisa regresi linear sederhana untuk mengetahui besarnya pengaruh promosi terhadap volume penjualan pakan ayam ras. Dan untuk mengetahui kuatnya hubungan antara penjualan pakan ternak dengan biaya promosi dihitung dengan analisa korelasi. Untuk menguji keberartian antara variabel independent terhadap vanabcl dependen dilakukan dengan Uji-F pada taral' 5%.
Dari hasil penelitian dan setelah dilakukan analisa regresi linear sederhana dengan menggunakan Microstat menunjukkan bahwa variabel biaya promosi memberikan nilai positil', untuk melihat keterkaitan antara variabel dependent (Y) dengan variabel independen (X) dapat dilihat dari determinan ra sebesar 87,61% dipengaruhi oleh biaya promosi, sedangkan sisanya 12,y% dipengaruhi oleh laktor lain. Dari hasil Uji-F dengan taral 5% diperoleh F-hitung sebesar 21,2()y dimana nilai tersebut lebih besar dari nilai Ftabel (10,13J. Anggaran promosi yang dikeluarkan oleh perusahaan pada 4 merek (COMFEED, BENEFEED, RANSUM, MS) berbeda, dimana perusahaan menganggarkan biaya promosi yang lebih tinggi pada merek/produk yang baru. Dan produk yang dihasilkan dalam pemasarannya mengikuti daur hidup produk.