ANALISIS EKSPRESI mRNA GEN NRAMP-1, KADAR PROTEIN NRAMP-1 SERUM, PROTEIN sIgA DAN KADAR LACTOFERIN PADA BALITA ISPA DENGAN RIWAYAT PEMBERIAN ASI = ANALYSIS OF NRAMP-1 GENE mRNA EXPRESSION, SERUM NRAMP-1 PROTEIN LEVELS, sIgA PROTEIN AND LACTOFERIN LEVELS IN TOTAL ARI WITH HISTORY OF BREAST MILK

FATIMAH. ANALISIS EKSPRESI mRNA GEN NRAMP-1, KADAR PROTEIN NRAMP-1 SERUM, PROTEIN sIgA DAN KADAR LACTOFERIN PADA BALITA ISPA DENGAN RIWAYAT PEMBERIAN ASI (DIBIMBING OLEH : MUH. NASRUM MASSI, ANDI DWI BAHAGIA FEBRIANI, MOCHAMMAD HATTA)

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran riwayat pemberian ASI pada balita yang menderita ISPA berdasarkan analisis ekspresi mRNA gen NRAMP-1, kadar protein NRAMP-1, sekresi Immunoglobulin A (sIgA) dan lactoferin. Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan salah satu penyebab utama kematian pada balita dengan peningkatan insiden 15-20% per tahun di negara berkembang. ISPA dapat dicegah dengan pemberian Air Susu Ibu (ASI), karena ASI mengandung berbagai zat yang meningkatkan kekebalan tubuh bayi.
Metode : Penelitian ini menggunakan desain case-control yang dilakukan pada bulan Januari-Juli 2021. Sampel sebanyak 124 balita yang menderita ISPA (kelompok kasus dan kontrol) berusia 7-48 bulan di Puskesmas Kecamatan Wilayah Jakarta Pusat. Kelompok kasus sebanyak 62 balita adalah balita penderita ISPA yang mendapatkan ASI eksklusif. Sedangkan kelompok kontrol yaitu 62 balita adalah balita yang tidak mendapatkan ASI , namun tidak secara eksklusif. Pengumpulan data meliputi pemeriksaan dan diagnosa pasien, pemeriksaan penunjang, dan pengambilan sampel darah untuk melihat ekspresi mRNA gen NRAMP-1, kadar protein NRAMP-1, kadar protein sIgA, dan kadar lactoferrin. Data dianalisis menggunakan uji T independent, dan uji regresi linear dengan software SPSS 22.
Hasil : Menunjukkan bahwa paritas, riwayat imunisasi, pemberian ASI eksklusif dan frekuensi ISPA berhubungan signifikan (p-value<0,05) dengan ekspresi mRNA gen NRAMP-1, kadar protein NRAMP-1, dan sIgA. Riwayat imunisasi, pemberian ASI eksklusif dan frekuensi ISPA berhubungan signifikan (p-value<0,05) dengan kadar protein lactoferrin. Pemberian ASI eksklusif merupakan faktor yang paling dominan mempengaruhi ekspresi mRNA gen NRAMP-1, kadar protein NRAMP-1, sIgA, dan lactoferrin. Antibodi yang diperoleh dari pemberian ASI eksklusif secara sinergi dengan gen NRAMP-1 membentuk imunitas tubuh pada balita yang menderita ISPA.

Kata Kunci: Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), ASI Eksklusif, Ekspresi mRNA Gen NRAMP-1, Protein sIgA, lactoferrin