Indeks Kesuburan Tanah pada Lahan Budidaya Bawang Merah di Kelurahan Mataran Kecamatan Anggeraja Kabupaten Enrekang = Soil Fertility Index on Shallot Cultivation Land in Mataran Village, Anggeraja District, Enrekang Regency


Fitra, Annisa (2022) Indeks Kesuburan Tanah pada Lahan Budidaya Bawang Merah di Kelurahan Mataran Kecamatan Anggeraja Kabupaten Enrekang = Soil Fertility Index on Shallot Cultivation Land in Mataran Village, Anggeraja District, Enrekang Regency. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
G11115056_skripsi_06-09-2022 cover1.jpg

Download (212kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
G11115056_skripsi_06-09-2022 bab 1-2.pdf

Download (519kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
G11115056_skripsi_06-09-2022 dapus.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
G11115056_skripsi_06-09-2022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK
ANNISA FITRA. Indeks Kesuburan Tanah pada Lahan Budidaya bawang merah di Kelurahan Mataran Kecamatan Anggeraja Kabupaten Enrekang. Pembimbing: BURHANUDDIN RASYID dan MUH. JAYADI.

Latar Belakang. Kesuburan suatu lahan dapat dilihat dari unsur hara yang terkandung. Tanah yang subur diharapkan mampu menyediakan unsur hara dalam jumlah yang cukup dan seimbang untuk menjamin pertumbuhan dan produksi tanaman yang optimum. Tanah sebagai media bagi pertumbuhan berbagai jenis tanaman dan memasoknya dengan berbagai unsur hara yang diperlukannya. Status kesuburan tanah di setiap tempat berbeda-beda dikarenakan unsur hara yang terkandung didalamnya, semakin tinggi kandungan hara suatu lahan untuk budidaya tanaman maka semakin besar pula peluang tanaman tersebut untuk tumbuh dengan baik. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui indeks kesuburan tanah berdasarkan sifat kimia tanah pada lahan budidaya bawang merah. Metode. Penelitian ini menggunakan metode survey dan analisis laboratorium. Sampel tanah diambil berdasarkan penggunaan lahan dengan tingkat kemiringan lereng yang berbeda. Hasil. Indeks kesuburan tanah terendah sebesar 110 yang berada pada sampel T4S1 dengan kemiringan lereng 25-40% sedangkan indeks kesuburan tanah tertinggi dengan nilai 170 berada pada sampel T1S1 dan T1S2 dengan kemiringan lereng 0-8%. Kesimpulan. Indeks kesuburan tanah lahan budidaya bawang merah di Kelurahan Mataran Kecamatan Anggeraja Kabupaten Enrekang tergolong kelas kesuburan rendah hingga sedang.

Kata Kunci : bawang merah, kesuburan tanah, sifat kimia tanah, unsur hara

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: shallots, soil fertility, soil chemical properties, nutrients
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Ilmu Tanah
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 12 Oct 2022 07:27
Last Modified: 12 Oct 2022 07:27
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/21419

Actions (login required)

View Item
View Item