PUSAT KONVENSI DI MAKASSAR DENGAN PENDEKATAN GREEN BUILDING


RANIS, CITRA SRIWHANY (2013) PUSAT KONVENSI DI MAKASSAR DENGAN PENDEKATAN GREEN BUILDING. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
--citrasriwh-7376-1-13-citra-1.pdf

Download (5MB)

Abstract (Abstrak)

Pusat Konvensi di Makassar dengan Pendekatan Green
Buildingadalah suatu wadah yang memfasilitasi pelayanan dan pembinaan masyarakat yang menjadi pokok pemusatan kegiatan pertemuan, konferensi, seminar, pameran, dan kegiatan lainnya baik yang bersifat educational (formal) maupun bersifat seremonial (non formal) di Makassar, dengan menggunakan konsep Green Building yang merupakan sebuah konsep merancang dengan memadukan antara bangunan dengan kondisi lingkungan yang sudah ada, dengan memanfaatkan sumber energi dan sumber daya alam secara efisien dan optimal.
Jika melihat dari prospek perkembangan kegiatan konvensi pada dewasa ini, akan sangat disayangkan bila tidak dapat didukung dengan fasiltias yang memadai, seperti ruangan besar dan nyaman dengan perlengkapan audio visual
yang memadai. Perencanaan bangunan Pusat Konvensi di Makassar ini dibangun dengan fleksibilitas ruang (kapasitas dapat menyesuaikan volume segala event, yang sangat fleksibel, sehingga sangat mudah di-settingmenurut kebutuhan
konsumen, dengan begitu harga lebih ekonomis). Selain itu melalui bangunan ini dapat menjadi jendela budaya Makassar bagi para pengunjung.
Selain permasalah yang menyangkut perkembangan ekonomi, bisnis, dan pariwisata, perubahan iklim dalam dekade terakhir ini menjadi sebuah topik
lingkungan yang cukup penting. Pemanasan global (global warming) terus membawa pada kondisi iklim yang tak menguntungkan. Konsep Green Architecture semakin banyak dikembangkan seiiring dengan isu global warming
dengan melakukan pendekatan pada bangunan yang dapat meminimalisasi berbagai pengaruh yang membahayakan kesehatan manusia dan lingkungannya.
Maka perlu menyusun sebuah konsep dasar dan desain fisik perancangan Pusat Konvensi di Makassar yang arsitektural dalam mewujudkan sebuah wadah pertemuan, forum diskusi, sharing informasi dan lain sebagainya yang efisien,
efektif, serta dinamis dalam penggunaannya. Perancangan gedung Pusat Konvensiini mengaplikasikan kaidah-kaidah konsep bangunan Green Building yang sesuai dengan standar yang diterapkan di Indonesia. Bangunan ini didesain agar dapat hidup berdampingan dengan alam sehingga diharapkan dapat memberi kontribusi dalam perbaikan kualitas lingkungan hidup dan perbaikan iklim secara mikro.
Fungsi UtamaPusat Konvensi ini yakni untuk memenuhi tuntutan pengadaan wadah yang representatif bagi kegiatan dalam berbagai sektor hubungan langsung terhadap kegiatan pertemuan, rapat seminar, sekaligus dapat memperlihatkan
hasil-hasil perkembangan nyata melalui pameran serta konser musik, dan lainlain.
Dengan menciptakan ruang-ruang konvensi beserta ruang-ruang penunjang lainnya yang bersifar formal, efisien dalam pemakaian, serta saling berhubungan antara ruang yang satu dengan ruang yang lainnya.
Tapak bangunan Pusat Konvensi ini terletak di Kecamatan Tamalate, di jalan Metro Tanjung Bunga dengan luasan tapak bangunan ±8 Ha dengan rasio terbangun dan tidak terbangun 30:70. Secara umum penampilan bangunan Pusat Konvensi di Makassar ini menerapkan beberapa konsep Green Building dengan mengikuti tolak ukur Greenship Building Indonesia.
Kata Kunci : Pusat, Konvensi, Green, Building

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Convention Center, Green Building
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Arsitektur
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 21 Oct 2022 05:51
Last Modified: 21 Oct 2022 05:51
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/21010

Actions (login required)

View Item
View Item