STUDI ANALISIS KINERJA CAMPURAN BERASPAL MENGGUNAKAN LIMBAH GELAS AIR MINERAL = ANALYSIS STUDY OF THE PERFORMANCE OF ASPHALT MIXTURES USING MINERAL WATER CUP WASTE

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik campuran aspal dengan penambahan limbah gelas air mineral dan menganalisis kinerja campuran aspal dengan penambahan limbah gelas air mineral. Metode Penelitian yang dilakukan adalah uji eksperimental, dimana kondisi diatur oleh peneliti dan mengacu pada Spesifikasi Bina Marga 2018 Revisi 2, SNI, ASTM, dan literatur yang berkaitan. Penelitian ini menggunakan dua variabel dalam menganalisis karakteristik campuran beton aspal dengan uji Marshall, yaitu kadar guntingan plastik sebesar 0%,1% dan 2% dari berat total agregat, dan durasi perendaman yaitu 0.5 jam 24 jam dan 7 hari. Penambahan limbah gelas air mineral pada campuran Lapis Tipis Beton Aspal B Kasar (LTBA-B Kasar) meningkatkan karakteristik campuran khususnya stabilitas sehingga dapat meningkatkan kekuatan campuran dalam menerima beban; VIM VMA Stabilitas dan cenderung naik sementara VFB dan Flow Marshall Quotient cenderung turun. Durasi perendaman mempengaruhi karakteristik fisik campuran yaitu Marshall Quotient yang mengalami penurunan; stabilitas yang menurun; dan flow yang meningkat. Sementara VIM VMA dan VFB tidak mengalami penurunan yang signifikan. Durabilitas campuran LTBA-B Kasar dengan kadar plastik 1% menunjukkan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan durabilitas campuran LTBA-B Kasar dengan kadar plastik 0% dan 2%. Dengan demikian campuran dengan kadar plastik 1 % lebih baik dalam menahan pengaruh perendaman dibandingkan dengan variasi yang lain.

Keywords : Lapis Tipis Beton Aspal (LTBA), Limbah, Gelas Air Mineral, Marshall test