AUDIT KOMUNIKASI PENEBARAN INFORMASI RENSTRA PEMERINTAH KOTA MAKASSAR 2004-2009

Penelitian ini bertujuan mengaudit kebijakan dasar penyebaran informasi rencana strategis; dan menjelaskan proses, teknik-teknik, dan pola pengomunikasian rencana strategis Pemeritah Kota Makassar rnulai Walikota sarnpai kepada Unit Pelaksana Teknis.
Tipa penelitian ini adalah studi kasus (case study) dengan pendekatan audit komunikasi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, kuesioner, dan studi dokumen. Data dianalisis dengan teknik analisis yang dikembangkan oleh Komite Audit Komunikasi yang dibemuk oleh International Communication Association (ICA), yaitu analisis pengalaman komunikasi (Communications expehence) yang juga dikenal dengan istilah peristiwa kritis (critical incident technique).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebaran informasi rencana strategis Pemerintah Kota Makassar dilakukan berdasarkan Perda Pemerintah Kota Makassar No. 4 Tahun 2CO4. Sementara itu, proses pengomunikasian rencana strategis Pemerintah Kota Makassar kepada unit terkait selaku pelaksana teknis dilakukan tanpa perencanaan komunikasi. Selanjutnya, teknik pengomunikasian rencana strategis yang diterapkan oleh Walikota sampai kepada unit terkait adalah teknik instruktif, sedangkan pada tingkat unit diterapkan teknik informatif dan teknik instruktif. Selain penerapan teknik instruktif, Walikota memberi kesempatan improvisasi kepada setiap unit dan oleh setiap unit kesempatan improvisasi yang diberikan dimanfaatkan untuk melakukan fungsi gate keeper (penjaga gawang). Khusus pola pengomunikasian rencana strategis dari Walikota kepada unit terkait diterapkan pola serentak, sedangkan pada tingkat unit diterapkan pola berurutan. Selain itu, Walikota juga menerapkan pola diagonal dalam bentuk inspeksi mendadak (sidak).