Arti, Andi Makkasau (2020) PERPUSTAKAAN UMUM KABUPATEN KOLAKA SEBAGAI RUANG PUBLIK DENGAN METODE HYBRID. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
D51113327_skripsi_12-11-2020(FILEminimizer)_Hal_Judul1.jpg
Download (284kB) | Preview
D51113327_skripsi_12-11-2020(FILEminimizer)_1-2.pdf
Download (981kB)
D51113327_skripsi_12-11-2020(FILEminimizer)_Daftar Pustaka dan Lamp..pdf
Download (3MB)
D51113327_skripsi_12-11-2020(FILEminimizer).pdf
Download (4MB)
Abstract (Abstrak)
Pendidikan merupakan suatu hal yang memegang peranan penting dalam pengembangan kualitas manusia. Salah satu sarana penyalurannya yaitu melalui perpustakaan yang menyediakan informasi dan ilmu pengetahuan yang sesuai dengan kebutuhan seluruh lapisan masyarakat. Dengan fungsinya, maka keberadaan perpustakaan di tengah masyarakat merupakan hal yang penting. Akan tetapi, kondisi perpustakaan yang terkadang terkesan kaku dan membosankan atau lokasi yang terbilang sulit dijangkau masyarakat, menjadikan kebanyakan perpustakaan umum jarang dikunjungi oleh masyarakat. Sehingga, untuk memanimalisir persepsi sebagian masyarakat yang beranggapan demikian, perpustakaan umum diharapkan dapat menjadi tempat berkumpul yang mudah dijangkau, rekreatif, menarik, serta menyenangkan sebagai ruang publik, tanpa menghilangkan fungsinya sebagai sumber informasi dan ilmu pengetahuan. Dalam gaya desain atau perancangan arsitektur, adanya dua hal atau lebih yang memiliki perbedaan digabung untuk membentuk satu kesatuan dengan adanya dominasi dari salah satu kutub disebut dengan konsep hybrid yang termasuk dalam era postmodern. Metode hybrid dapat diterapkan dalam skema rancangan yang menggabungkan dua atau lebih fungsi, style, atau pendekatan arsitektur. Dalam rancangan ini, penerapan tema hybrid dilakukan dengan menggabungkan fungsi perpustakaan sebagai sarana sumber informasi sekaligus sebagai ruang publik, dimana masyarakat dapat berkumpul dengan nyaman untuk sekedar berdiskusi, bermain sambil belajar bagi anak-anak dan kegiatan publik lainnya. Metode hybrid dilakukan melalui tahapan-tahapan, (1) eklektik atau quotation dengan menelusuri dan memilih pembendaharaan dan elemen arsitektur dari masa lalu yang dianggap potensial untuk diangkat kembali dengan mempertimbangkan kode dan makna yang telah dipahami masyarakat, (2) manipulasi dan modifikasi hasil quotation dengan menggeser, mengubah atau memutarbalikkan makna yang telah ada sebelumnya dengan memilih dari beberapa teknik manipulasi yang ada, dan (3) unifikasi atau penggabungan beberapa elemen yang telah dimanipulasi ke dalam desain yang telah dirancang. Pada akhirnya, perpustakaan umum di Kabupaten Kolaka ini dapat menggambarkan konsep hybrid dari segi fungsinya dan menjadi salah satu tempat yang menarik untuk dikunjungi seluruh lapisan masyarakat.
Kata kunci: pendidikan, perpustakaan umum, hybrid, ruang publik
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 30 Nov 2020 19:46 |
Last Modified: | 06 Nov 2024 06:41 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/202 |