PERANCANGAN SISTEM INFORMASI FAKTOR RISIKO TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT JANTUNG KORONER BERBASIS ANDROID

Penyakit kardiovaskuler adalah penyebab kematian nomor 1 didunia, merenggut sekitar 17,9 juta jiwa setiap tahun. Penyakit kardiovaskuler adalah sekelompok kelainan jantung dan pembuluh darah dan termasuk penyakit jantung koroner, penyakit serebrovaskuler, penyakit jantung rematik dan kondisi lainnya. Faktor risiko dari penyakit kardiovaskuler termasuk faktor perilaku seperti, penggunaan tembakau, pola makan yang tidak sehat, penggunaan alkohol yang berbahaya dan aktivitas fisik yang tidak memadai dan faktor fisiologis termasuk tekanan darah tinggi (hipertensi), kolesterol darah tinggi dan gula darah tinggi. Oleh karena itu, diperlukan aplikasi yang dapat dijadikan pedoman untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat menimbulkan penyakit jantung koroner. Maka dilakukan penelitian yang bekerja sama dengan Dokter Gizi Klinik di Universitas Hasanuddin dengan memasukkan beberapa faktor seperti obesitas, hipertensi, diabetes melitus, merokok, konsumsi alkohol, riwayat jantung keluarga, aktivitas fisik dan pola makan. Pembuatan aplikasi ini menggunakan sistem operasi Android. Android adalah sebuah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang untuk perangkat seperti smartphone dan komputer tablet. Dengan menggunakan Android sebagai sistem operasi aplikasi dan realtime firebase sebagai penyimpanan data. Untuk metode perancangan sistem menggunakan metode waterfall. Pengujian dilakukan dengan 3 tahap pengujian yaitu pengujian white box, black box, dan beta testing. Pada pengujian white box didapatkan hasil yang sesuai dengan jalur proses yang dibuat yang artinya logika yang diberikan untuk sistem sudah sesuai dengan kebutuhan sistem. Pengujian black box didapatkan hasil yang sesuai dengan yang diharapkan dengan input dan output yang valid. Sehingga sistem telah berjalan sesuai fungsinya. Untuk Pengujian beta diperoleh nilai rata-rata 88% untuk Usefullness, 86.33% untuk Ease of Use, 89.11% untuk Easy of Learning, 91% untuk Satification. Berarti aplikasi yang dibuat sudah masuk dalam kategori yang memiliki kegunaan yang baik, mudah penggunaannya, mudah dipelajari serta nilai kepuasan secara keseluruhan yang baik. Untuk nilai rata-rata secara keseluruhan didapatkan adalah 88.61% Sangat Setuju. Sehingga, sistem sudah sesuai dan dapat digunakan serta dapat diterapkan.