TINJAUAN YURIDIS TINDAK PIDANA MENJUAL SATUAN LINGKUNGAN PERUMAHAN ATAU LISIBA YANG BELUM MENYELESAIKAN STATUS HAK ATAS TANAHNYA (Studi Kasus Putusan Nomor 1799/Pid.Sus/2020/PN. Sby) = JURIDICAL REVIEW OF THE CRIME OF SELLING HOUSING ENVIRONMENT UNITS OR LISIBA WHO HAVE NOT COMPLETED THE STATUS OF RIGHTS ON THE LAND (Case Study 1799/Pid.Sus/2020/PN. Sby)

AINUN MAGVIRA RAHMAN (B011171058) “Tinjauan Yuridis Tindak Pidana Menjual Satuan Lingkungan Perumahan Atau Lisiba Yang Belum Menyelesaikan Status Hak Atas Tanahnya (Studi Kasus Putusan Nomor 1799/Pid.Sus/2020/PN. Sby)” Di bawah bimbingan Amir Ilyas selaku Pembimbing I dan Andi Muhammad Aswin Anas selaku Pembimbing II.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan hukum pidana materil terhadap tindak pidana menjual satuan lingkungan perumahan atau lisiba yang belum menyelesaikan status hak atas tanahnya dan mengetahui pertimbangan hukum oleh hakim dalam menjatuhkan putusan perkara nomor 1799/Pid.Sus/2020/PN. Sby).

Penelitian ini menggunakan penelitian hukum normatif dengan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan kasus. Bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer dan sekunder. Data
dianalisis secara preskiptif-normatif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Penerapan hukum pidana materil terhadap kasus tindak pidana menjual satuan lingkungan perumahan atau lisiba yang belum menyelesaikan status hak atas tanahnya dalam perkara nomor 1799/Pid.Sus/2020/PN. Sby sudah tepat, namun dakwaan yang diajukan oleh Jaksa Penuntut umum seharusnya menggunakan dakwaan tunggal karena perbuatan terdakwa sudah sangat jelas (2) Pertimbangan hukum Hakim dalam menerapkan ketentuan Pidana terhadap pelaku tindak pidana menjual satuan lingkungan perumahan atau lisiba yang belum menyelesaikan status hak atas tanahnya dalam nomor perkara 1799/Pid.Sus/2020/PN. Sby belum tepat, karena memang hakim telah mempertimbangan segi yuridis tetapi dari segi non yuridis masih kurang.

Keywords : Hak Atas Tanah; Lisiba; Tindak Pidana